Anies dan Sandi Saling Umbar Pujian di Hadapan Seribuan Warga
Pasangan calon gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saling melontarkan pujian saat kampanye tertutup di Gor Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan calon gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saling melontarkan pujian saat kampanye tertutup di Gor Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016).
Di hadapan seribuan warga, Anies dan Sandi saling memuji prestasi di antara mereka sebelum kemudian menyampaikan visi dan misi dalam Pilkada DKI 2017 mendatang.
"Izinkan saya kenalkan seorang sahabat yang luar biasa, dia tokoh intelektual muda."
"Salah satu yang berpengaruh (di bidang pendidikan), bukan hanya di Indonesia atau di Asia, tapi juga di dunia," kata Sandi sambil menyambut Anies yang berdiri di sebelahnya.
Sandi mengatakan pasangannya di Pikada DKI merupakan tokoh pendidikan.
Anis menurut Sandi membuat gerakan pendidikan yang selama ini dikenal dengan program Indonesia Mengajar.
Karenanya menurut Sandi, ia yakin akan membawa Jakarta ke arah lebih baik.
Mendapat pujian dari pasangannya tersebut, Anies tersenyum.
Ia kemudian balik memuji Sandi yang menurutnya merupakan pengusaha sukses yang merangkak dari bawah.
Anies mengatakan Sandi merupakan sosok yang tekun dan pekerja keras yang membuatnya masuk dalam jajaran orang terkaya di indonesia.
"Kalau Bang Sandi mau hidup enak-enak, tak perlu mengurusi Jakarta. Dia sudah sangat kaya, sudah sangat berhasil, tapi Bang Sandi memilih bertanggungjawab memajukan kota Jakarta," ujar dia.
Anies mengatakan dirinya bersama Sandi merupakan pasangan yang tepat.
Ia bangga dapat berpasangan dan bersahabat dengan Sandiaga Uno.
"Bukan hanya bang Sandi yang bangga, saya juga bangga menjadi sahabatnya (Sandi)," kata Anies.
Dalam kampanye tertutup di Cempaka Putih, Anies dan Sandi tampil dengan perpaduan Kemeja putih.
Kampanye tersebut merupakan pertama kalinya keduanya sepanggung menyampaikan visi misi di depan seribuan warga dalam masa kampanye.