Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Rangga Baskoro

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang wanita bernama Ani (49) diamankan petugas Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Jumat (16/12/2016).

Saat ditemui, Ani membawa emas seberat 37,9 gram.

"Petugas menemukan puluhan kilogram emas dan uang jutaan rupiah yang diperoleh dari hasil mengemis," tutur Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat Susana Budi Susilowati saat dikonfirmasi.

Ani yang berasal dari Banten, dijangkau petugas saat sedang meminta-minta di depan pintu masuk Rumah Sakit Budi Kemuliaan, Gambir, Jakarta Pusat.

"Surat-suratnya emas seberat 37,9 gram lengkap, jika dirupiahkan sekitar Rp 8,4 juta serta uang tunai sebesar Rp 1.004.500," ungkap Susan.

Susan menambahkan, pengemis ini sudah beberapa kali dijangkau petugas.

Selanjutnya, Ani dibawa ke ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya (PSBI BD) 1 Kedoya, Jakarta Barat, untuk dibina.

"Ibu ini sudah tiga kali dijangkau petugas. Saat dijangkau juga sedang mengemis ," kata Susan.

Sementara, Ani menyangkal emas tersebut dibeli dari hasil mengemis.

Menurutnya, emas itu berasal dari hasil keringat anaknya yang merupakan pengemudi ojek online.

"Emas ini saya beli sedikit demi sedikit dari hasil kerja anak saya yang bekerja ojek online," ucapnya.

Ani juga mengaku bahwa dirinya pemulung, bukan pengemis, dan saat ini tinggal di kontrakan bersama anak perempuannya di daerah Roxy, Jakarta Barat.

"Saya bukan pengemis," ucapnya. (*)