Survei LSI: Jika Pilgub DKI Dua Putaran, Ahok-Djarot dan Agus-Sylvi Melaju, Ahok-Djarot Kalah Telak
Hal ini, menurut Adrian, dengan catatan jika pemilihan gubernur diselenggarakan pada hari ini, Selasa (20/12/2016).
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Adrian Sopa mengatakan jika pemilihan Gubernur DKI Jakarata berlangsung dua putaran maka yang akan bersaing adalah pasangan Agus-Sylvi dan Ahok-Djarot.
Dan dipastikan pasangan Ahok-Djarot akan kalah telak.
Hal ini, menurut Adrian, dengan catatan jika pemilihan gubernur diselenggarakan pada hari ini, Selasa (20/12/2016).
"Perolehan suara apabila Pilgub berlangsung dua putaran antara Agus-Sylvi dan Ahok-Djarot, bisa dipastikan Ahok-Djarot kalah telak," papar Adrian Sopa saat rilis hasil survei di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (20/12/2016).
"Agus-Sylvi memperoleh 46,1 persen, sementara Ahok-Djarot 29,1 persen dan 24,8 persen belum menentukan pilihan," lanjut Adrian.
Namun, seandainya yang lolos diputaran kedua adalah pasangan Anies-Sandi dan Ahok-Djarot, maka pasangan Ahok-Djarot tetap kalah telak dengan perolehan suara hanya 27,6 persen.
"Perolehan suara Anies-Sandi 45,3 persen, Ahok-Djarot 27,6 persen dan yang belum menentuka pilihan 27,1 persen," ungkap Adrian.
Kekalahan Ahok-Djarot diputaran kedua, menurut Adria,n disebakan pemilih Agus-Sylvi dan Anies-Sandi berasal dari seqmen yang sama.