Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Djarot: Jangan Main-Main dengan Blitar!

Karena, katanya, Blitar kota penuh sejarah dan banyak pemimpin berasal dari daerah tersebut dan sekitarnya.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Djarot: Jangan Main-Main dengan Blitar!
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut Dua Djarot Saiful Hidayat menyapa warga saat melakukan blusukan di Jelambar Timur, Jakarta Barat, Jumat (6/1/2017). Menurut warga selama ini program yang diterapkan oleh pasangan petahana itu berhasil membangun Jakarta menjadi kota yang lebih baik, dalam blusukannya Djarot meminta kepada warga agar tidak termakan oleh segala isu yang menimbulkan keresahan dan memanfaatkan program Basuki-Djarot sebagai alat provokatif. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "Jangan main-main dengan Blitar!"

Begitu penegasan calon petahana wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat dalam acara Silaturahmi Warga Blitar Se-Jabodetabek di Hotel Nam, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (8/1/2017) siang.

Djarot mengatakan hal tersebut bukan tanpa alasan.

Baca: Djarot: Saya Tidak Kampanye, Sudah Mengerti Semua

Karena, kata Djarot, Blitar kota penuh sejarah dan banyak pemimpin berasal dari daerah tersebut dan sekitarnya.

"Jangan main-main, yang tinggal di Blitar, yang minum air di Blitar, yang menikahi orang Blitar. Itu karunia, berkah. Karena bapak ibu, itu dialiri aliran setrum, aliran aura. Makanya hampir seluruh pemimpin-pemimpin Indonesia, berasal dari Blitar atau sekitarnya," kata Djarot yang langsung diiringi tepuk tangan dan sorakan para hadirin.

Baca: Djarot Komentari Rencana Plt Gubernur DKI Rapat di Kereta Wisata

Presiden RI pertama, Soekarno, dimakamkan di Blitar.

Orang tua Soekarno berasal dari Tulungagung, dan ibunya dari Bali.

BERITA REKOMENDASI

Mereka lama tinggal di Blitar.

Bahkan, Djarot juga mengatakan bahwa penemu pesawat Fokker yaitu Anthony Fokker, lahirnya di Blitar.

"Sampai saya diledek, Kusni Kasdut (perampok yang melegenda pada 1961-an) juga dari Blitar, memang. Melegenda, iya enggak, itu wong Blitar, makanya jangan main-main," tutur politikus PDIP itu, yang langsung disambut tawa peserta yang hadir. (*)

Penulis: Mohamad Yusuf

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas