TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koalisi Selamatkan Teluk Jakarta (KSTJ) akan melakukan aksi unjuk rasa saat sosialisasi AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) Pulau G berlangsung.

Sebelumnya, beredar surat undangan sosialisasi dari kelurahan Pluit agar berbagai pihak datang untuk terlibat dalam pembahasan AMDAL Pulau G.

Adanya sosialisasi tersebut, KSTJ berencana melakukan aksi unjuk rasa di hari yang sama pukul 08.00.

Namun karena ada perubahan waktu maka akan dilaksanakan unjuk rasa bersama BEM SI (Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia) pukul 19.00 malam nanti.

"Sebagian tokoh masyarakat kan diundang. Kalau kami di koalisi, intinya tetap menolak untuk menghadiri sosialisasi," kata pengacara publik LBH Jakarta sekaligus anggota koalisi, Tigor Hutapea saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (31/1/2017).

Menurutnya, sosialisasi pembangunan Pulau G yang akan dilakukan justru akan merugikan nelayan.

"Jangan dulu ngomong kajian. Kalau sudah berbicara kajian, yang pasti Pulau G itu sudah dibangun sekitar 20 persen. Dari 20 persen yang dibangun saja itu sudah merugikan nelayan," ujarnya.

Rencananya, kegiatan sosialisasi tersebut akan dilaksanakan Selasa (31/1/2017) malam pukul 19.00 di Ruang Pola lantai 3 kelurahan Pluit, Jakarta Utara.