Ini Jurus Cagub-Cawagub DKI Jakarta Maksimalkan Sisa Masa Kampanye
Kurang dari seminggu jelang pemungutan suara, beragam jurus pamungkas sudah dikeluarkan mereka yang akan bertarung di Pilkada DKI Jakarta.
Editor: Sapto Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kurang dari seminggu jelang pemungutan suara, beragam jurus pamungkas sudah dikeluarkan mereka yang akan bertarung di Pilkada DKI Jakarta.
Masa kampanye yang tersisa 3 hari lagi tak disia-siakan para paslon untuk menarik simpati pemilih, seperti terlihat pada Kamis (9/2/2017) kemarin.
Pasangan nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni memilih menghabiskan waktu menghadiri Istigasah Forum Lembaga Dakwah di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Dalam kesempatan ini, Agus Yudhoyono juga ikut berkomentar dan menyayangkan adanya black campaign dan fitnah yang menyasar pada dirinya.
Pada waktu yang sama, calon gubernur petahana, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan pasangannya, Djarot Saiful Hidayat memilih blusukan ke Cakung, Jakarta Timur.
Banjir akibat tidak adanya saluran air yang memadai jadi sorotan Ahok-Djarot dalam blusukan kali ini.
Dalam kesempatan itu, pasangan ini juga sekaligus meminta restu warga agar bisa kembali memimpin Jakarta dan Pilkada DKI Jakarta berjalan sejuk dan aman.
Sementara, Anies Baswedan yang merupakan calon nomor urut tiga mengisi kampanyenya dengan kaum difabel.
Ketika ditanya terkait perubahan dukungan dari PKB Jakarta Selatan terhadap dirinya, Anies Baswedan menyatakan itu adalah amanah yang akan dijaga.
Padahal secara resmi, PKB sebelumnya telah solid mendukung pasangan nomor urut satu, Agus-Sylviana.
Apapun strategi yang mereka lakukan untuk memaksimalkan sisa masa kampanyenya, yang pasti menjaga situasi politik dan menciptakan Pilkada yang damai bisa jadi strategi.
Liputan selengkapnya, termasuk komentar masing-masing calon, simak dalam tayangan video di atas. (*)