Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

LSI Denny JA Beberkan Faktor Penentu Kemenangan Cagub-Cawagub DKI

Ardian menuturkan, ada enam karakteristik swing voters yang terlihat dari hasil survei.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in LSI Denny JA Beberkan Faktor Penentu Kemenangan Cagub-Cawagub DKI
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni bersalaman dengan pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat serta pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno usai mengikuti debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/2017). Dalam debat kedua kali ini KPU DKI Jakarta mengangkat tema yaitu reformasi birokrasi, pelayanan publik, dan penataan kawasan perkotaan. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA, Ardian Sopa, mengatakan, cagub-cawagub yang akan memenangkan putaran pertama Pilkada DKI Jakarta 2017 adalah pasangan yang bisa meraih suara swing voters (yang pilihannya masih mungkin berubah).

Berdasarkan survei teranyar LSI Denny JA, dari 30,9 persen pemilih Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, 6,3 persen di antaranya merupakan swing voters.

Kemudian, 3,5 persen dari 30,7 persen pemilih Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat juga masih mungkin mengalihkan dukungannya.

Baca: 5 Hari Jelang Pencoblosan, LSI Rilis Survei, Hasilnya Suara Tiga Pasangan Calon Selisih Tipis

Sementara itu, swing voters Anies Baswedan-Sandiaga Uno yakni 4,3 persen dari total pemilih 29,9 persen.

Adapun responden yang belum menentukan pilihannya sebanyak 8,5 persen.

Dengan demikian, total pemilih yang masih mungkin berubah pilihannya yakni 22,6 persen (gabungan swing voters dan undecided voters).

BERITA REKOMENDASI

"Penentu kemenangan masing-masing kandidat itu adalah siapa yang paling banyak bisa meraih swing voters, siapa yang paling agresif, signifikan, itu yang akan menjadi pemenang dan lolos di putaran pertama ini," ujar Ardian saat merilis hasil survei di Kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (10/2/2017).

Ardian menuturkan, ada enam karakteristik swing voters yang terlihat dari hasil survei.

Pertama, pemilih swing voters kebanyakan merupakan pemilih Muslim. Mereka merupakan pemilih yang berasal dari etnik Jawa dan Sunda.

"Yang ketiga, dari koalisi, pilihan pileg 2014 pilih siapa, digabungkan berdasarkan koalisi parpol pengusung, paling tinggi merupakan konstituen parpol pemilih Anies-Sandi, meski enggak beda jauh sama yang lain," kata Ardian.

Pemilih yang masih menjadi swing voters yakni mereka yang menganggap kesamaan agama penting, kemudian menganggap Ahok menodakan agama, serta memiliki pendidikan dan pendapatan rendah.


Survei LSI Denny JA ini dilakukan pada 8-9 Februari 2017 dengan wawancara tatap muka terhadap 1.200 responden di enam wilayah di Jakarta.

Metode penelitian yang digunakan yakni multistage random sampling dengan margin of error lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei ini dibiayai menggunakan dana internal LSI Denny JA.

Penulis : Nursita Sari

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas