TRIBUNNEWS.COM, KEPULAUAN SERIBU - Keberadaan ular sancasepanjang tiga meter lebih, telah membuat sejumlah warga diPulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan (KSS), Kepulauan Seribu, geger, pada Rabu (22/2/2017) malam ini.

Ular tersebut ditemukan berkeliaran tepat di halaman Kantor Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan.

Ular sanca tersebut, pertama kali, ditemukan oleh dua warga Pulau Tidung, Asep (35) dan Sakur (40).

Kedua pria tersebut, diketahui tak sengaja melihat ular tersebut berupaya masuk ke Kantor Kecamatan, saat ingin menuju ke Kampung Baru.

"Sekitar pukul 19.10, ular sanca ini kami temui. Saat itu, ular tersebut berupaya masuk ke dalam kantor kecamatan," kata Asep.

Dikatakan Asep, rekannya bernama Sakur itu langsung melaporkannya ke jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) setempat.

Sakur dan petugas Satpol PP setempat dan dibantuwarga sekitar mengevakuasi ular tersebut.

"Ular itu beratnya kisaran lebih dari lima kiloan ya. Panjang tiga meteran. Ular Sanca tersebut akhirnya dapat ditangkap dengan tangan kosong. Cukup menggunakan sebuah karung kosong guna ularnya dimasukkan ke karung itu," ucap Sakur yang selaku wargaRT 02/03, tersebut

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Keuangan Kecamatan Kepulauan Seribu, Aji Saifuddin membenarkan terkait adanya keberadaan ular sanca tersebut, di area halaman kantornya.

Ia menambahkan, dirinya kaget, ketika mendengar adanya laporan soal ular sanca tersebut.

"Ularnya cukup besar dan panjang sekira tiga meteran. Bersyukur, ular tersebut langsung diamankan Satpol PP Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan. Hal itu, guna tidakk membuat warga setempat khawatir," katanya.