Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Djarot Saiful Hidayat mengaku dirinya selalu mencari tahu persoalan yang dialami masyarakat DKI.

"Selalu saya sampaikan kalau kita turun seperti ini, untuk mencari dan melihat persoalan yang dihadapi masyarakat," ujar Djarot, di Jalan Tomang Tinggi Raya, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (13/3/2017).

Calon Wakil Gubernur DKI petahana tersebut menjelaskan proses pembangunan Pasar Timbul di Jakarta Barat sempat terhenti.

Karena itu, dirinya pun melakukan dialog bersama pedagang setempat.

"(Pembangunan Pasar Timbul) ini sudah mandek, sekitar 3 tahun mandek ya, saya dialog sama warga pedagang," jelas Djarot usai meninjau pasar tersebut.

Nantinya, jika Djarot telah aktif kembali menjadi Wakil Gubernur DKI, ia akan mengeksekusi proses pembangunanannya.

Baca: Ahok Hanya Ucapkan Belasungkawa dan Bicara Soal Rusun Saat Temui Keluarga Nenek Hindun

Baca: Empat Pelaku Tawuran Warga di Manggarai Jadi Tersangka

"Begitu saya aktif, langsung kita eksekusi," ujarnya.

Mantan Wali Kota Blitar itu menuturkan akan melakukan pembahasan terkait pengelolaan pasar tersebut.

Pembahasan tersebut akan dibahas dengan pengelola pasar, yakni Pusat Koperasi Pasar (Puskopas).

Politikus PDI Perjuangan itu menegaskan akan menanyakan alasan mengapa pembangunan tersebut mangkrak.

"Ini yang mengelola kan Puskopas, kami akan undang Puskopasnya, (agar bisa diketahui) seperti apa (masalahnya)?, kenapa tiga tahun bisa macet?," ucap Djarot.

Menurutnya, hal tersebut harus dilakukan lantaran ia ingin pasar tersebut segera bisa rampung dikerjakan dan segera ditempati pedagang yang sebelumnya direlokasi.

"(Itu harus dilakukan) karena kita perlu penyelesaian cepat," ucap Djarot.