Sandiaga: Lima Pekan Lagi Warga Jakarta Punya Gubernur Baru
Pasangan yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS itu, disebut dapat menjadi jawaban bagi masyarakat DKI Jakarta
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PasanganAnies Baswedan-Sandiaga Uno mendapatkan dukungan dari DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta, yang dipimpin oleh Abraham Lunggana alias Haji Lulung.
"DPW PPP, kami yakini memutuskan mendukung sepenuhnya kemenangan bapak Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno 2017-2022," ujar Lulung di depan ratusan kader PPP di Kantor DPW PPP DKI Jakarta, Buaran, Jakarta, Minggu (12/3/2017).
Lulung menyampaikan, pasangan yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera tersebut, dapat menjadi jawaban bagi masyarakat DKI Jakarta untuk lima tahun ke depan.
Menurutnya, Anies-Sandi merupakan pasangan yang tepat untuk masyarakat ibu kota, berdasarkan pada program yang direncanakan, yaitu peningkatan kesejahteraan dan pendidikan.
"KJP itu program rakyat, bukan program gubernur, datangnya dari pajak rakyat, jadi enggak mungkin dihapus. Malah nanti ditambah dengan KJP Plus," katanya.
Deklarasi tersebut dihadiri langsung oleh pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Perwakilan dari Tim Pemenangan Anies-Sandi, Muhamad Taufik, dan tokoh masyarakat setempat juga hadir.
"Kami optimistis, lima minggu lagi, kita punya pemimpin yang baru," ucap Sandiaga Uno, menanggapi dukungan itu, di Kantor DPW PPP DKI Jakarta, Minggu (12/3/2017)
Sandi juga bersyukur Haji Lulung yang merupakan tokoh masyarakat di kawasan Tanah Abang khususnya, dan di Jakarta, sudah berada dalam satu 'rel' yang sama.
"Alhamdulillah sekarang kita punya Haji Lulung, kawan lama saya selama ini. Sekarang sudah satu rel dengan kami. Sudah satu tujuan, dan mudah-mudahan ini membawa kita ke jalur kemenangan," tutur Sandi.
Dengan begitu, menurut Sandiaga, visi misi serta program yang dicanangkannya bersama Anies Baswedan, dapat tersampaikan secara baik, dengan adanya kekuatan baru dari kader PPP DKI Jakarta dan Haji Lulung. (Amriyono Prakoso)