Rekrut 10 Ribu Pasukan Merah, Ahok Ingin Tugaskan Pelihara Rusun
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyiapkan pasukan merah, yang bekerja di bawah setiap kelurahan untuk melayani warga ibu kota.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyiapkan pasukan merah, yang bekerja di bawah setiap kelurahan untuk melayani warga ibu kota.
Menurutnya, Pemprov DKI Jakarta bakal merekrut 10 ribu orang untuk dipekerjakan sebagai Pekerja Harian Lepas (PHL), khususnya dalam hal merenovasi rumah-rumah warga yang membutuhkan perbaikan.
"Tergantung, karena pasukan merah juga akan dipakai memelihara semua rusun, karena rusun itu subsidi."
"Kalau (Pemprov DKI) bayar kontraktor untuk pelihara rusun, ngga sanggup kita. Kami pengen yang pelihara rusun pasukan merah," kata Ahok kepada wartawan di kawasan Koja, Jakarta Utara, Jumat (24/3/2017).
Ahok menjelaskan, tak berbeda dengan Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) atau yang akrab disebut pasukan oranye, pasukan merah juga akan mendapat gaji standar upah minimum provinsi (UMP).
Lebih lanjut Ahok menjelaskan, pasukan merah segera direkrut saat dirinya kembali aktif. Namun, dia tidak menetapkan syarat khusus kepada peserta seleksi pasukan merah.
"Bisa 10 ribu (orang), tergantung," kata Ahok.