Sambangi Bukit Duri, Anies Ingat Seorang Ibu yang Kalungkan Selendang
Calon gubernur Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan alasannya salat Jumat di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (21/4/2017), setelah pemungutan
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan alasannya salat Jumat di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (21/4/2017), setelah pemungutan suara.
Selain untuk mengingatkan janji kampanyenya kepada warga, Anies yang menang di pilkada DKI 2017 versi hitung cepat tersebut mengaku ingat pesan seorang ibu warga Bukit Duri.
Saat kampanye 9 Januari lalu, menurut Anies, ada seorang ibu mengampirinya dan mengalungkan selendang yang dipakai untuk menggendong anaknya.
Baca: Anies Datangi Bukit Duri Ingatkan Janjinya Saat Kampanye
Ibu itu berpesan kepada Anies untuk menggendong semua anak-anak di jakarta.
"Seorang ibu datang di tempat acara menggendong anaknya, namanya ibu Saidah lalu gendongannya. Kain gendongannya dia copot dia pegang anaknya dengan tangan, lalu kainnya itu diserahkan ke saya. Dia katakan Pak Anies tolong gendong anak-anak di Jakarta," kata Anies mengingat masa kampanyenya.
Anies mengaku selalu ingat pesan ibu tersebut.
Karena menurut Anies aspirasi tersebut sangat mendalam.
Aspirasi yang bukan untuk sendiri tapi mewakili seluruh ibu di Jakarta.
"Dan itu (selendang) saya pegang saya simpan dan saya berjanji pada diri sendiri bahwa ini bukan sekedar permintaan seorang ibu biasa ini permintaan seorang ibu yang barangkali mewakili jutaan ibu-ibu di Jakarta Kami akan menggendong anak-anak ini," pungkasnya.