Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kapal Berpenumpang 18 Orang Terbakar di Kepulauan Seribu

Sebanyak 18 penumpang selamat, satu orang alami luka bakar atas terbakarnya kapal jenis speedboat di perairan Pulau Anyer, Kepulauan Seribu.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kapal Berpenumpang 18 Orang Terbakar di Kepulauan Seribu
Istimewa
Ilustrasi kapal terbakar. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Sebanyak 18 penumpang selamat, satu orang alami luka bakar atas terbakarnya kapal jenis speedboat di perairan Pulau Anyer, Kepulauan Seribu, Kamis (27/4/2017) sekitar pukul 08.35 WIB.

Kepala Kesyahbanadaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Muara Angke Wahyu Prihanto memastikan tak ada korban jiwa atas peristiwa terbakarnya Kapal Princess Debby.

"Tidak ada. Selamat semua," ujar Wahyu saat dihubungi wartawan, Kamis (27/4/2017).

Penumpang selamat dievakuasi ke Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta Utara.

Sementara satu orang yang mengalami luka bakar atas nama Jap Oni Najoan (40) dibawa ke Rumah Sakit Atma Jaya, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.

Berikut Data Penumpang Kapal Princess Debby:

1. Shany xin meng
2. Jap Oni Najoan (luka bakar/Rumah Sakit Atmajaya)
3. Antoni (kapten kapal)
4. Bragi (anak buah kapal)
5. Gumawan (anak buah kapal)
6. Caojian.
7. Inder.
8. Charlige tomasellk topham.
9.  Rith tear tomaselli.
10. Hadi pranoto.
11. Ljen leizen.
12. Cjang sjeng wei.
13. Yano jiafeng.
14 . Yin xiang yum.
15. Sadiq pasha.
16. Nisjayh ambrin.
17. Johan.
18. Brandon.
19. Lei yuxin.
20. Rohman (Karyawan pulau ayer).
21. H.Enany mastuko (karyawn pulau ayer).
22. Yohana.(karyawan pulau ayer).

BERITA TERKAIT

Penumpang yang ada di dalam kapal berhasil dievakuasi oleh Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kepulauan Seribu dengan bantuan Polisi Air (Pol Air) yang kebetulan sedang melakukan obsevarsi di wilayah tersebut.

"Penanganan KSOP pulau seribu, keberangkatan dari Marina Ancol. Mau ke Bidadari," kata Wahyu.

Saat ini belum diketahui penyebab kapal terbakar.

Kasus masih ditangani oleh pihak KSOP Kepulauan Seribu dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi.

"Dari pihak Syahbandar dan KNKT turun. Teknisnya dari pihak mereka. (Penyebab) masih belum pasti. Kita tidak bisa dugaan-dugaan," ucap Wahyu.

Kapal Deby itu, dimiliki seorang pria bernama David. Penanganan bangkai kapal ditangani oleh Pol Air.

"Nanti terkait masalah penanganan, bangkai kapal tersebut, itu Pol Air," tutur Wahyu.

Sementara itu, Kepala Sektor 8 Kepulauan Seribu Selatan Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kepulauan Seribu, Eko Mahendro mengatakan, kapal telah berhasil dipadamkan.

"Saat terbakar hebat, kapal itu disebut beruntung karena pas sekali ada petugas Pol Air lagi observasi wilayah. Mendapat laporan ada kebakaran kapal, kami langsung ke lokasi saat itu," ujar Eko.

Penyebab kapar terbakar masih ditelusuri. Jumlah pasti penumpang juga tengah dihitung kembali.

Sejauh ini semua penumpang dinyatakan berhasil dievakuasi dan tak ada korban jiwa.

"Untuk jumlah penumpang itu kami belum tahu. Tapi pengevakuasiannya itu berhasil," ucap Eko.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas