Seorang Polisi dan Warga Tertembak Saat Kepung Pelaku Pencurian Sepeda Motor
"Dia terkena luka tembak di dada sebelah kiri, tapi pelurunya tidak bersarang. Saat ini sudah ditangani dokter dan diperkenankan rawat jalan,"
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, KOJA - Satu polisi tertembak saat kontak senjata dengan pencuri kendaraan bermotor di Kelurahan Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Rabu (10/5/2017) malam.
Polisi yang tertembak adalah Aiptu Pardi, anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Tugu Utara, Polsek Koja, Polrestro Jakarta Utara.
Aiptu Pardi tertembak saat ikut mengepung pelaku yang kabur dan bersembunyi di atas sebuah rumah di Jalan Melati Manggar 8 No 1 RT 7/6, Kelurahan Tugu utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
"Dia terkena luka tembak di dada sebelah kiri, tapi pelurunya tidak bersarang. Saat ini sudah ditangani dokter dan diperkenankan rawat jalan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi ketika dihubungi Wartakotalive.com, Kamis (11/5/2017) siang.
Selain Aiptu Pardi, Iwan (40), warga sekitar, juga tertembak di paha sebelah kirinya.
Peluru kini bersarang di kakinya.
Iwan mesti dirawat di RS Kramat Jati dan masih menunggu operasi pengangkatan proyektil peluru dari kakinya.
Iwan ditembak saat penjahat itu melarikan diri usai beraksi mencuri motor di Kompleks Nyiur Melambai 2, Jalan soka, Kelurahan Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja, Jakarat Utara.
Pelaku yang menembak Aiptu Pardi dan Iwan diketahui bernama Sopyan.
Sopyan tewas usai terkepung di rumah yang berada di Jalan Melati Manggar.
Polisi mengepung dan menembaki Sopyan dari luar rumah.
Saat ini, kata Nasriadi, pihaknya masih memburu satu pelaku yang melarikan diri.
Aksi kontak senjata antara polisi dan pelaku curanmor di Koja berawal dari aksi dua pencuri motor yang ketahuan warga di Kompleks Nyiur Melambai.
Pelaku kemudian melarikan diri sambil menembak ke arah warga.
Lalu, pelaku bersembunyi di sebuah rumah di Jalan Melati Manggar.
Penulis: Theo Yonathan Simon Laturiuw