Motor Dinas PNS Nopol B 6469 POQ Ikut Terjaring di Penggerebekan Pesta Homo, Apa Reaksi Djarot?
Djarot Saiful Hidayat mengaku tidak mengetahui kabar adanya motor berplat merah ikut tersita dalam penggerebekan pesta seks tersebut.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada temuan mengejutkan di kegiatan penggerebekan Atlantis Gym & Sauna di Kokan Permata Blok B 15-16 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (21/5/2017) malam lalu oleh Polres Metro Jakarta Utara.
Diantara 141 orang pelaku dan penyelenggara pesta seks kaum homo itu, polisi juga mengamankan ratusan kendaraan. Satu diantaranya adalah sepeda motor berplat merah.
Nomor polisinya B 6469 POQ.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat mengaku tidak mengetahui kabar adanya motor berplat merah ikut tersita dalam penggerebekan pesta seks oleh 141 kaum homoseksual tersebut.
Ia mengatakan, hal tersebut masih merupakan 'kabar' dan belum jelas terkait informasi selanjutnya.
"Nggak tahu, katanya, ya kan," ujar Djarot, saat ditemui di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2017).
"(Jika tidak benar) itu namanya mencemarkan nama baik," tegas Djarot.
Sebelumnya, Tim Jatanras dan Resmob Polres Jakarta Utara telah melakukan penggerebekan terkait kasus prostitusi kaum gay, pada Minggu, 21 Mei 2017.
Dalam penggerebekan tersebut, aparat berhasil mengamankan 141 orang yang disinyalir menjadi pelaku dalam pesta seks kaum homoseksual itu.
Dari penangkapan itu, barang bukti yang berhasil diamankan adalah:
1. Kondom
2. Tiket
3. Rekaman CCTV
4. Fotokopi Izin Usaha
5. Uang Tip Striptease
6. Kasur
7. Iklan Event The Wild One
8. Hp untuk Broadcast Messenger.
Sebagian pelaku oleh polisi dijerat dengan UU No 4 Tahun 2008 tentang Pornografi.