Perempuan Linglung Korban Hipnotis di Depok Mengaku Warga Jatinegara
Dari hasil pemeriksaan kepada yang bersangkutan serta penelusuran petugas, identitas perempuan itu sudah diketahui.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok, Devi Mayori, mengatakan perempuan linglung yang diduga korban hipnotis di pusat perbelanjaan ITC Depok di Jalan Margonda, Senin (4/9/2017) malam, sampai Selasa (5/9/2017) sore ini berada di Rumah Perlindungan Sosial (RPS), milik Dinsos Depok di Cilodong.
Menurut Devi, dari hasil pemeriksaan kepada yang bersangkutan serta penelusuran petugas, identitas perempuan itu sudah diketahui.
Yang bersangkutan katanya bernama Roiha Tuljannah, warga RT 10, RW 3, Jatinegara Kaum Pulo, Jakarta Timur dan berstatus ibu rumah tangga.
"Nama dan identitas sudah diketahui. Saat ini yang bersangkutan berada di RPS kami dan akan diassesment. Jika sudah jelas, kami akan antar ke keluarganya," kata Devi.
Menurut Devi, sampai Selasa sore, belum ada keluarga yang menjemput.
"Jadi kami masih akan lakukan assesment dulu pada yang bersangkutan, baru diantar ke rumahnya," kata Devi.
Sebelumnya kepada warga dan petugas keamanan ITC Depok, perempuan linglung yang diduga dihipnotis itu, sempat mengaku dirinya dibawa seseorang ke depan ITC Depok setelah semua barang dan dompetnya diambil orang tersebut.
Ia kemudian diamankan petugas keamanan ITC Depok dan dibawa ke Kantor Satpol PP Depok untuk diperiksa dan menunggu dirinya sadar dari dugaan hipnotis yang dialaminya.
"Tadi perempuan itu sempat ditanya-tanya petugas keamanan, tapi jawabannya gak jelas dan ngelantur. Seperti orang linglung," kata Moko, salah seorang pengunjung ITC Depok, Senin malam.
Menurutnya petugas keamanan dan warga pengunjung ITC menyangsikan jika perempuan itu adalah orang tak waras.