TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Satuan Resnarkoba Polres Jakarta Barat telah melakukan penangkapan terhadap empat dari delapan tahanan yang kabur.

Diantaranya dua tewas ditembak.

Keempatnya, Yocke Arya Winta (YA) , Bagas Fathiong Ramadhan (BR), Yudi Rohmansyah (YR), Franco Graizani (FG), ditangkap di lokasi yang berbeda.

Baca: Sekda Saefullah Berharap Liga Santri Tumbuhkan Bibit Pemain Bola Bertaraf Nasional

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, YA ditangkap di Slipi Palmerah Jakarta Barat, BR berhasil ditangkap di Penggilingan Cakung, Jakarta Timur, YR dan FG di pemakaman Manggala Desa Jaya Sampurnajaya Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi Jawa Barat.

"YR dan FG keduanya melakukan perlawanan pada petugas saat akan ditangkap, sehingga anggota melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap keduanya," ujar Argo.

Lanjutnya, kemudian kedua tersangka di bawa ke RS. Bhayangkara TAK.I R.S. Soekanto Kramat Jati.

"Sedangkan pada BR petugas juga melakukan penembakan di kaki, diamankan dan sedang di rawat di RS. Polri Kramat Jati," ujar Argo.

Baca: Kasus Video Gay, LPAI Soroti Ancaman Nyata Bahaya Homoseks Terhadap Anak-anak

Empat tahanan yang masih kabur di antaranya :

1. Abbi Isa bin Muhamad Nur tinggal, di Komplek SBS blok C.25/6 Rt.006/011 Harapan Jaya Bekasi Utara

2. Thio Erwin Gunawan, tinggal di jalan Rusun Flamboyan Lantai IV No.416 Kel Tegal Alur Kec, Kalideres Jakarta Barat

3. Kurniawan bin M. Idrus, tinggal di Luar Batang Rt.010/001 Kec, Penjaringan Jakarta Utara

4. Ramlan bin Satin, tinggal di Kosan Jl Tongkol No.2 Kel Ancol Pademangan Jakarta Utara

Pada hari Sabtu (15/9/2017) sekitar pukul 03.00 WIB, Tahanan Rutan Polres Metro Jakarta Barat yang menempati kamar 14 sebanyak 8 tahanan melarikan diri dengan cara menggergaji besi teralis.