Bawa Kapak Pria Ini Bubarkan Acara Keagamaan Anak-anak di Rusunawa Pulogebang
Seorang pria bersenjata kapak, dan gergaji, menghampiri kelompok anak yang tengah melakukan ibadah sekolah minggu.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pria bersenjata kapak, dan gergaji, menghampiri kelompok anak yang tengah melakukan ibadah sekolah minggu.
Kejadian itu terjadi di Rusunawa Pulogebang Blok F, Jakarta Timur.
Peristiwa itu diabadikan dalam video dan diunggah di sosial media.
Video itu memperlihatkan pria yang mengenakan baju hitam itu datang dengan membawa golok dan kampak, lalu berteriak-teriak di depan anak yang sedang beribadah.
Dalam teriakannya pria ini mengeluarkan kata-kata yang mengandung diskriminasi dan SARA.
Akibatnya sejumlah anak menangis ketakutan.
Beberapa pembimbing acara mencoba menenangkan pria itu, tapi dia justru makin keras berteriak.
Video kedua merekam saat beberapa pria telah datang dan ikut melarang pembubaran acara tersebut.
Di video ke-2, pria pembawa kampak itu tak terlalu lagi berapi-api.
Ada seorang lelaki besar yang datang lalu menyuruhnya lebih tenang.
Video saat Ibu2 gereja KGPM Sid Daniel (relokasi Pulo Mas) melawan dgn gagah-berani, upaya PEMBUBARAN kebaktian Sabtu Ceria Anak Sekolah Minggu KGPM Sid. Daniel yg dilaksanakan di Rusun Pulo Gebang Jaktim."
"Kejadian pada Sabtu, 23 Sept. 2017 sore ini oleh oknum yg membawa barang tajam ini menyebabkan tarauma bagi anak2.
"Mari kita lawan INTOLERANSI yg sdh pasti melanggar Pancasila, UUD45 dan Hak2 Anak yg dilindungi Undang2. Ayo viralkan agar oknum ini diproses secara hukum tulis Boy Loen dalam caption unggahannya itu.
Beragam komentar pedas pun dilontarkan netizen atas perlakuan pria yang mengamuk di depan anak-anak ini.
I Nengah Atcika : "Manusia seperti inilah yg kayak nya pernah bertemu tuhan..maka nya arogan .."
Immanuel Tobing : "Mungkin klo di medan ini, udah di goreng hidup hdiup itu orang. Puji Tuhanla klo sejauh ini di lingkung saya itu sangat toleran beragama. Buat malu aja itu orang."
Susanto Yuniar : 'Ckckckck. Ini org apa setan ya? Apa nga ada anak tu bapak? Ngomong kasar depan anak2 bawa senjata kapak. Pihak berwajib kudu usut tuntas.'
Simak video di atas.(TribunnewsBogor.com/Yudhi Maulana Aditama)