Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bandar ganja 355 kilogram hendak mengelabui polisi dengan memodifikasi lantai truk tronton untuk menyimpan barang haram tersebut.

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Suwondo Nainggolan mengatakan, 315 paket ganja diangkut dengan truk tronton berplat nomor B 9009 GZM.

Bagian bawah truk dimodifikasi untuk bisa menyimpan ratusan paket ganja.

Baca: Kisah Bripka Mai Hendri Bantu Pasangan Tua yang Tinggal Bersama Hewan Ternak

"Dia bikin kayu di bawahnya itu ada ruang kosongnya dimasukin," ujar Suwondo di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Jumat (13/10/2017) malam.

Suwondo mengatakan, polisi harus membongkar truk untuk menemukan barang bukti ganja yang sudah dikemas dalam rarisan paket.

Menurutnya, hal itu merupakan modus baru.

"Baknya kami bongkar ternyata ada sekitar 315 bal (paket) di dalam di bawah baknya itu," kata dia.

Baca: Polisi Bongkar Truk Tronton, Ternyata Ada Ratusan Kilogram Barang Haram

Truk yang membawa ratusan paket ganja tersebut diamanman saat melintas di Tol Jakarta-Merak Kilometer 13, Tangerang, Banten petang tadi sekitar pukul 18.00 WIB.

Kasus terungkap, saat polisi lebih dulu mengamankan mobil Toyota Calya berplat nomor B 1671 EOY di Tol Jakarta-Merak Kilometer 23 pada dini hari. Mobil tersebut ditangkap karena membawa ganja seberat 40 kilogram.

Suwondo menerangkan, ganja dari mobil itu merupakan hasil transaksi dari truk tronton. Kemudian, polisi menelusuri ciri-ciri truk melalui rekaman kamera pengawas atau CCTV di sekitar tol tersebut.

Baca: 5 Fakta Anggota DPRD Digerebek Tidur di Rumah Janda, Kronologi Hingga Hasil Visumnya