Laporan wartawan Serambinews.com, Jafaruddin

TRIBUNNEWS.COM, LHOKSUKON – Satuan Reskrim Polres Aceh Utara pada Selasa (17/10/2017) mengadakan pra-rekonstruksi (reka ulang) kasus pembunuhan terhadap Rudaimah (60), janda dari Desa Buket Linteung, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara di rumahnya.

Prareka ulang itu untuk memperjelas kronologis kejadian kasus tersebut.

Baca: Wanita Ini Bunuh Dua Anaknya Dengan Cara Dipanggang Dalam Oven

Janda itu ternyata digorok dalam posisi berdiri oleh Muhammad alias Ahmad Gayo (46), warga Meunasah Teungoh, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur ketika memergoki tersangka sedang mencari salinan putusan di dalam lemari di rumahnya.

Meskipun sudah terjatuh, tersangka masih menggoroknya.

Setelah korban tewas, kemudian pelaku menyeret korban.

Baca: Pria Ini Jual Teman Wanitanya di Facebook dan Ikut Main Bertiga Dengan Pelanggannya

Demikian yang terungkap dalam prarekontruksi (reka ulang) dalam kasus pembunuhan janda langkahan yang diadakan Mapolres Aceh Utara, Selasa (17/10/2017).

Prareka ulang tersebut memeragakan 13 adegan yang dimulai pertemuan tersangka dengan Adam bin M Thaib (34) warga Desa Lueng Tuha, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara.

Baca: Ketika Anies Baswedan Berboncengan Dengan Sandiaga Uno di Sepeda Motor Terobos Kemacetan

Diberitakan sebelumnya, janda tersebut ditemukan tewas bersimbah darah dengan leher tergorok di rumahnya pada Rabu (6/9/2017) sekira pukul 19.30 WIB.

Selain luka gorok di leher, juga terdapat sejumlah sayatan dan memar di tubuh korban.

Namun, barang dan uang korban tidak hilang.

Diduga korban dihabisi dengan pisau dapur saat waktu salat magrib.

Berita ini sudah dimuat di serambinews.com dengan judul: Polisi Gelar Prarekonstruksi, Begini Janda Langkahan Dibunuh