Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lotus Tutup, Pengunjung Tetap Menyerbu Padahal Banyak Rak Sudah Kosong

Berdasar pantauan, gerai kembali dibuka pada pukul 15.00 setelah setelah 3 jam sebelumnya ditutup

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Lotus Tutup, Pengunjung Tetap Menyerbu Padahal Banyak Rak Sudah Kosong
WARTA KOTA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Antrean panjang masyarakat tampak meng­ular di depan Lotus Department Store di kawasan Gedung Djakarta Theater, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2017).

Pintu teralis di depan toko baru akan dibuka pukul 15.00, namun sejak dua jam sebelumnya, antrean sudah ramai.

Itu bukanlah antrean pertama yang menyerbu Lotus yang sedang menggelar cuci gudang sebelum tutup.

Berdasar pantauan, gerai kembali dibuka pada pukul 15.00 setelah setelah 3 jam sebelumnya ditutup, lantaran masih banyak pengunjung yang belum keluar dari gerai.

Namun setelah beberapa menit dibuka, pintu teralis kembali ditutup, dan masyarakat dipersilakan menunggu lagi. Pintu akan kembali dibuka pukul 16.00 WIB.

Begitulah, banyaknya masyarakat yang mendatangi pusat perbelanjaan Lotus menyebabkan pihak pengelola membatasi jumlah pengunjung setiap 1 jam.

"Dibatasi satu jam sekali, tadi kata satpamnya," ungkap Deni (28) di lokasi, Rabu (25/10/2017).

Berita Rekomendasi

Banyak dari mereka yang tak menerima keputusan tersebut sehingga memaksa masuk dari pintu keluar yang hanya dikawal 2 orang petugas. Petugas kewalahan sehingga tak berhasil mencegah masyarakat yang memaksa masuk.

Hingga sore hari, meski sudah banyak barang-barang yang ludes terjual, masih banyak masyarakat yang rela mengantre di depan pintu masuk pusat perbelanjaan.

Mayoritas dari mereka hendak membeli sepatu di gerai Sport Station yang menggelar diskon dari 30 persen hingga 70 persen.

Baca: Makan Nasi Putih Bikin Kamu Ngantuk? Seperti Ini Cara Mengatasinya

Devy, seorang petugas keamanan, menyatakan jumlah orang yang diperbolehkan memasuki gerai Sport Station dibatasi hingga 100 orang.

"Nggak bisa kami masukkan semuanya sekaligus, karena penuh nanti (di dalam), bayarnya repot. Waktu belanjanya pun dibatasi hanya sampai 15 menit saja," tuturnya.

Padahal, di dalam, sudah banyak rak yang nyaris kosong lantaran barangnya telah terjual.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas