Gubernur Anies Berharap DKI Jadi Contoh Toleransi
DKI Jakarta sebagai kota metropolitan harus menjadi contoh kota yang menjaga toleransi antar umat beragama.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DKI Jakarta sebagai kota metropolitan harus menjadi contoh kota yang menjaga toleransi antar umat beragama.
Oleh karena itu, diperlukan peran semua umat beragama untuk saling menghormati dan menghargai antar sesama.
Pernyataan itu disampaikan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat meresmikan bangunan Bale Wantilan Pura Dalem Purnajati Tanjung Puri, Jakarta Utara, Minggu (5/11/2017).
"Tidak banyak bangsa yang punya kebhinnekaan, lebih dari 718 bahasa, lebih dari 400 suku bangsa. dan kita bisa bertemu, diskusi dan saling support dalam banyak hal. Fokus kita adalah perkuat fokus kita," tutur Anies, Minggu (5/11/2017).
Baca: Sandiaga Uno Sebut Lagi Tunggu Data-data Mantan Pegawai Hotel Alexis
Menurut dia, salah satu cara terbaik untuk menjaga toleransi antar umat beragama adalah melalui komunikasi. Setelah berkomunikasi, terjadi interaksi, maka akan muncul intemasi dan kedekatan yang dibangun bersama-sama.
Apabila hubungan antara satu dengan yang lain dekat, maka tingkat kepercayaan akan tinggi. Setelah kepercayaan tinggi, maka akan ada ikatan yang semakin kuat.
"Kita berharap agar bisa mewujudkan masyarakat yang sejahtera lahir batin, satu padu, hidupnya rukun. Harapannya ini akan membuat Jakarta kita bukan hanya kota yang menyenangkan, tetapi kota yang bisa jadi contoh di mana-mana," tambahnya.