Kolong Jembatan Matraman Langganan Bus Jadi Korban Atapnya Nyangkut
Insiden atap bus tersangkut kolong jembatan ini juga bus Transjakarta relasi Kampung Rambutan-Ancol, pukul 04.30 WIB tadi pagi.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak tersedianya papan petujuk batas ketinggian kendaraan yang melintasi kolong jembatan rel kereta api Matraman membuat kendaraan kerap kali tersangkut.
Kejadian tersangkutnya kendaraan tidak hanya terjadi sekali namun hal tersebut sudah terjadi berkali-kali.
Imbasnya dinding atas jembatan rusak bahkan papan pembatas yang belum lama terpasang kerap kali sering diganti.
Insiden atap bus tersangkut kolong jembatan ini juga bus Transjakarta relasi Kampung Rambutan-Ancol, pukul 04.30 WIB tadi pagi.
Bahkan atas kejadian tersebut arus lalu lintas mengalami kemacetan panjang.
Baca: Ingin Cepat Kaya, Jack Jualan Ekstasi Palsu Campur Metamin
Salah satu warga mengatakan bahkan lokasi tersebut memang kerap kali terjadi peristiwa tersangkutnya kendaraan. "Di sini memang sering terjadi hal seperti ini, belum lama waktu itu juga bus pariwisata," kata Wawan, Rabu (22/11/2017).
Ia mengaku juga heran mengapa busway tidak melewati jalur yang sudah tersedia, sehingga bus tersebut tersangkut.
Selain itu Febrian (33) salah satu warga mengatakan seharusnya ada papan petujuk yang dipasang di bawah jembatan atau beberapa meter dari jembatan.
"Seharus ada papan petunjuk, kalo kayak gini, gak bisa disalahi pengendaranya, apa lagi kondisi malam," katanya.
Sementara itu hingga siang ini, sejumlah petugas Jasa Marga tengah berupaya melakukan pencopotan batas pembatas yang berada di Jembatan rel kereta Matraman.
Reporter: Joko Supriyanto