Driver Ojek Online Wanita pun Ikut Aksi Demo
Tak hanya driver pria, driver ojek online dari kaum wanita pun tidak mau ketinggalan untuk ikut aksi penyampaian tuntutan mereka kepada pemerintah.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak hanya driver pria, driver ojek online dari kaum wanita pun tidak mau ketinggalan untuk ikut aksi penyampaian tuntutan mereka kepada pemerintah.
Seperti Morrent, driver ojek online wanita dari Grab yang berdomisili di wilayah Jakarta Pusat ini. Dia mengaku sudah satu tahun ini menajalani profesi sebagai tukang ojek online
Menurutnya, driver merupakan aset bagi perusahaan penyedia aplikasi ojek online. Ia menuntut supaya pemerintah dan penyedia jasa aplikasi ojek online memperhatikan kesejahteraan para drivernya.
"Driver itu aset perusahaan. Jadi tolong kepada penyedia jasa aplikasi dan pemerintah memperhatikan kesejahteraan para drivernya," tuntut Morren.
Selain itu, Tiara, driver ojek online dari wilayah Jakarta Pusat juga membenarkan hal tersebut.
Menurutnya, semakin lama pihak penyedia aplikasi semakin sewenang-wenang dalam menentukan tarif tanpa memperhatikan dan mempertimbangkan nasib para drivernya.
Baca: Dukungan dan Lobi-Lobi Partai di Pilgub 2018, Seperti Apa?
"Dulu jarak jauh mah enak, sekarang pahit bang," keluh Tiara.
Saat ini, ratusan pengemudi ojek online dari Gojek, Grab dan Uber sudah memadati lapangan IRTI Monas.
Rencananya mereka akan melakukan aksi dengan longmarch dari lapangan IRTI Monas menuju Kementerian Perhubungan dan berakhir di Istana Negara.
Mereka menuntut kejelasan status dan payung hukum dari pemerintah mengenai keberadaan ojek online.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.