Beredar Surat Atas Nama Ahok, Berisi Tentang Perceraian dan Zina
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menggugat cerai istrinya Veronica Tan.
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menggugat cerai istrinya Veronica Tan.
Diketahui, beredar surat mengatasnamakan Ahok tertanggal 6 Januari 2018.
Baca: Ini Hasil Pemeriksaan Kejiwaan Sutradara Video Mesum Bocah dengan Wanita Dewasa
Baca: Sederet Fakta Tewasnya Bayi Ditangan Ayahnya di Surabaya, Kronologi Hingga Tabiat Pelaku
Surat tersebut berisikan mengenai perceraian.
Dalam surat tersebut tertulis tidak boleh ada perceraian kecuali berzinah.
Berikut isi surat yang beredar tersebut:
2.30
Sabtu
6-1-2018
Dalam pernikahan ada satu kata jangan pernah diucapkan yakni "Cerai' ! Ketika Yesus ditanya tentang perceraian, begitu tegas jawabannya: Tidak boleh ada perceraian kecuali berzinah.
Apa yang terjadi jika perempuan yang terus menentang bercerai dan prianya tidak terima? atau diterima kemudian perempuannya batalkan karena melihat prianya akan ini menjadi buah simalakama tidak mencerai tetapi mengancam cerai setiap kali ada bukti hubungan dengan pria lain.
Inilah posisi yang sulit untuk pria bertahan tidak cerai artinya "tutup mata" dengan pertemanan khusus dengan pria lain. Cerai dianggap egois (anak-anak bisa dipengaruhi) seolah-olah pria tidak sayang keluarga karena menceraikan ibunya?)
satu lagi yang tidak pernah boleh lakukan menentang Tuhan untuk buktikan masih ada hubungan dengan pria/perempuan lain. Tuhan pastikan akan dibukakan setelah sampai ke titik yang tidak mungkin kembali, (tulisan tidak terbaca -red) sadar?atau melindungi kepentingan sendiri dan prianya, bukankah mudah untuk perempuan memutuskan pria 'teman baiknya' jika suami sudah tahu dan maafkan, setiap misscall (tidak terbaca) saja.
Jika tidak mau lapor dan ketahuan, namanya masih terus hubungan Roma 8:6
Ahok