Gara-gara e-KTP, Driver Ojek Online Dihajar Satpam Perumahan di Cengkareng
Awalnya, si driver ojek online, hendak mengantar makanan pesanan warga di perumahan itu, Rabu (10/1/2017) malam.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun-Video.com, Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
TRIBUNNEWS.COM - Seorang driver ojek online jadi korban penganiayaan petugas keamanan di Perumahan Mutiara Taman Palem Blok C, Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.
Awalnya, si driver ojek online, hendak mengantar makanan pesanan warga di perumahan itu, Rabu (10/1/2017) malam.
Sebelum masuk ke kawasan perumahan, driver ojek diminta petugas sekuriti untuk menunjukkan KTP.
Padahal, kebijakan tersebut tidak biasa diberlakukan di perumahan itu, seperti yang tertulis dalam keterangan video dan foto unggahan akun Instagram @keluhkesahojol.id, Kamis (11/1/2018).
Si driver ojek kemudian mengeluarkan resi e-KTP, yang biasanya digunakan oleh warga yang belum mendapat e-KTP.
Namun, sekuriti bersikeras meminta KTP dan menolak resi si driver ojek.
Adu mulut tak terhindarkan. Petugas sekuriti tersulut emosinya. Spontan ia memukul dan menghajar driver tersebut tanpa alasan jelas.
Rekaman CCTV peristiwa itu pun diunggah oleh pengguna akun Instagram @gojek24jam.
Dari kronologi yang disampaikan, korban mengalami pendarahan pada bagian wajahnya setelah dihajar.
Dikabarkan pula bahwa petugas sekuriti itu sempat mengeluarkan pisau dan hendak menusuk korban. Belum ada keterangan dari kepolisian setempat mengenai kasus kekerasan ini.(*)
TONTON JUGA:
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.