Petugas Kesehatan Rawajati Imbau Warga Cuci Kaki Dengan Sabun
"Saya juga imbau kepada pengungsi banjir, kalau cuci kaki jangan hanya dibilas air saja. Cuci kaki dengan sabun,"
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petugas kesehatan di Puskesmas Rawajati 2 mengimbau pengungsi banjir agar selalu menjaga kebersihan dengan mencuci kaki dengan sabun.
"Saya juga imbau kepada pengungsi banjir, kalau cuci kaki jangan hanya dibilas air saja. Cuci kaki dengan sabun," kata perawat Puskemas Rawajati 2, Nita Pramudiawati kepada Tribunnews di Puskesmas Rawajati 2, Jakarta Selatan, Rabu (7/2/2018).
Baca: Tak Ada Petugas Kebersihan, Sampah Akibat Banjir di Kawasan Kampung Pulo Menumpuk
Imbauan itu disampaikannya berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan terhadap sejumlah pengungsi banjir Rawajati yang mulai terserang gatal-gatal.
Untuk itu, ia berharap kepada para pengungsi banjir agar tetap menjaga kebersihan meskipun hidup di pengungsian.
Baca: Pengungsi Banjir Rawajati Mulai Terserang Batuk dan Gatal-gatal
Diketahui, Sejumlah warga korban banjir di Kelurahan Rawajati, Kalibata, Jakarta Selatan mulai terserang sejumlah penyakit.
lebih dari 30 orang sudah melakukan pemerikaan ke Puskesmas tersebut.
Baca: Ada Korban Banjir Meminta Bantuan di Jalan, Anies: Kabari Kalau Butuh Bantuan Kita
Warga, kata Nita, mulai terserang penyakit batuk, pilek, hingga gatal-gatal karena kutu air.
"Sejak hari ini, tadi pasien sampai sore ada 30 orang. Keluhan mulai dari batuk pilek dan gatal-gatal," katanya.