Satu Korban Banjir di Pondok Cina Alami Patah Tulang Karena Terpeleset Lumpur
Seorang warga korban banjir di Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok mengalami patah tulang di bagian tangan kanannya
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang warga korban banjir di Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok mengalami patah tulang di bagian tangan kanannya.
Warga atas nama Dewi Atikah tersebut, terpeleset dan jatuh, saat membersihkan lumpur di halaman tempat tinggalnya pada dua hari pasca banjir, Rabu (7/2/2018).
Lumpur sisa banjir diketahui membuat jalan dan halaman rumah dimana Dewi tinggal, menjadi licin.
Akibatnya Dewi jatuh terpeleset dan secara refleks menahan tubuhnya dengan tangannya hingga patah tulang.
"Korban yang patah tulang itu adalah santriwati yang mondok di pesantren di RW 2, Pondok Cina, yang sempat kena banjir," kata Makmun, warga Pondok Cina, Beji, Depok, Jumat (9/2/2018).
Menurutya korban saat ini telah menjalani rawat jalan pengobatan patah tulang.
"Setelah kejadian itu, pembersihan lumpur dilakukan dengan menurunkan mobil pemadam kebakaran yang menyemprotkan air," katanya.
Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok Gandara Budiana membenarkan hal itu. Menurutnya pihaknya menurunkan armada pemadam kebakaran untuk membersihkan lumpur pada, Kamis (8/2/2018).
"Kini halaman rumah warga sudah bersih semua dari sampah dan lumpur," kata Gandara. (Warta Kota/Budi Sam Law Malau)