Anak Punk Babak Belur Dikeroyok Warga
Seorang anak Punk, babak belur diamuk warga. Hal itu merupakan buntut dari pembacokan tokoh masyarakat setempat.
Editor: Nurmulia Rekso Purnomo
Laporan Wartawan Warta Kota, Panji Baskhara Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Sekelompok anak jalanan yang 'nongkrong' di Jalan KG Syahdan, Palmerah, Jakarta Barat pada Sabtu malam (10/2), telah membuat warga sekitar resah.
Salah seorang warga, yang juga merupakan tokoh masyarakat, menyambangi gerombolan tersebut, untuk mengingatkan mereka agar kembali ke rumah masing-masing. Teguran tersebut dibalas dengan sabetan senjata tajam.
"Tokoh masyarakat Pak Basit semalam itu dibacok oleh salah seorang dari kawanan anak punk. Anak jalanan begitu lah," ujar Lurah Palmerah, Muchammad Ilham, Minggu (11/2/2018).
Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu malam, sekitar pukul 23.30 WIB. Akibat sabetan itu, lengan korban terluka. Setelah diserang, Basit kemudian meminta tolong warga.
"Bacokan di lengan dan sekarang Basit kini dirawat di Rumah Sakit (RS) Mayapada. Lokasi pembacokan itu sendiri tidak jauh dari kediamannya Pak Basit," katanya.
Atas teriakan minta tolong dari Basit, warga kemudian berdatangan ke lokasi, dan langsung menyerbu gerombolan yang meresahkan masyarakat itu.
Atas reaksi warga, para pelaku langsung melarikan diri. Namun dua diantara mereka berhasil diamankan warga. Salah satu dari anak Punk yang berhasil diamankan, sempat diamuk warga.
"Ada dua pelaku yang ditangkap warga setempat. Salah satunya bonyok diamuk warga," ujarnya.