Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ikhsan Abrianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menangkap pembunuh pedagang Bakmie, Rosidi di Jalan Albaidho II, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.

Pelaku pembunuhan sebanyak dua orang berinisial D dan A.

Pelaku merupakan keponakan Rosidi yang sehari-hari tinggal bersama korban.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Yoyon Tony Surya Putra mengatakan pembunuhan tersebut telah direncanakan sejak tanggal 21 Februari 2018 pukul 22.00 WIB.

Baca: Pelaku Punya Dendam Sehingga Habisi Nyawa Pedagang Bakmi di Cipayung

Kedua pelaku, kata Yoyon, membunuh Rosidi untuk menguasai harta berupa sepeda motor maupun uang di warung mie.

"Namun pada tanggal 21 Februari adiknya yang bernama A ini tidak mau sehingga tidak jadi terlaksana. Inilah yang membuat kepada kedua pelaku kita terkena pasal pembunuhan berencana," kata Yoyon di Polres Jakarta Timur, Jakarta, Senin (26/2/2018).

Pada tanggal 21 Februari 2018 pukul 01.30 WIB, Yoyon menjelaskan tersangka D kembali mengajak adiknya untuk membunuh pamannya.

Kakak beradik itu menunggu pamannya tertidur.

Pada pukul 03.30 WIB, Rosidi ternyata masih memainkan telepon seluler di kamar tidur.

Akhirnya, tersangka D meminta adiknya untuk mematikan lampu agar suasana dalam ruangan menjadi gelap.

"Kemudian oleh adiknya mematikan lampu langsung tersangka D masuk ke kamar dan langsung di tusuk lehernya sebanyak 3 kali," ujarnya.

Sebelumnya, telah terjadi pembunuhan pada Sabtu (24/2/2018), di Jalan Albaidho II, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, yang menewaskan Rosidi seorang pedagang Bakmie.

Ia ditemukan tewas di toko kemarin pada pukul 17.00 WIB, setelah warga curiga toko tersebut tak kunjung buka.