TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Serah terima jabatan merupakan bagian dari implementasi pembinaan personel dalam rangka regenerasi, sekaligus realisasi dari tour of duty dan tour of area.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono saat memimpin serah terima jabatan Pangdam Jaya dari Mayjen TNI Jaswandi kepada Mayjen TNI Joni Supriyanto, di Aula Jenderal Besar A.H. Nasution Mabesad Jakarta Pusat, Kamis (22/3/18).

Lebih lanjut disampaikan oleh Mulyono, bahwa serah terima jabatan ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kesinambungan jalannya organisasi sekaligus untuk memelihara dan senantiasa meningkatkan kualitas kinerja dalam pelaksanaan tugas pokok.

Harus dipahami bahwa pergantian pejabat tinggi TNI AD dilakukan dengan mengedepankan prinsip-prinsip kepentingan pembinaan satuan dan pembinaan personel.

“Saya berharap amanah jabatan yang diemban dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, dengan terus berbuat yang terbaik, berani, jujur, tulus dan ikhlas mengabdi bagi kepentingan Bangsa dan Negara,” ungkap Mulyono seperti yang dilansir kodamjaya-tniad.mil.id.

Dalam kegiatan ini pula Kasad mengucapkan terima kasih kepada Mayjen TNI Jaswandi beserta istri, atas segala dedikasi dan pengabdiannya selama ini, sehingga dapat menyelesaikan tugas dalam memimpin dan membina satuan Kodam Jaya maupun organisasi Persit Kartika Chandra Kirana dengan baik, hingga memasuki masa purna bakti.

Selanjutnya, kepada Mayjen TNI Joni Supriyanto, Kasad menyampaikan ucapan selamat atas kepercayaan dan amanah yang diberikan untuk memimpin Kodam Jaya.