Sandiaga Imbau Warga Jakarta Jangan Terprovokasi Ungahan Video Penyobekan Kitab Suci
Pasangan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan itu pun mengingatkan agar tidak terprovokasi atas kejadian memilukan tersebut.
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Temuan sobekan Kitab Suci di pinggir Jalan Gunawarman, Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan yang viral di YouTube sejak Senin (21/5/2018) lalu, sangat disesalkan Wakil Gubernur DKI Sandiaga Salahuddin Uno.
Dirinya mengimbau agar seluruh umat muslim dapat saling mengingatkan untuk menjaga Kitab Suci sebaik-baiknya.
Baca: Ratusan Unggas di Boltim Positif Terjangkit Flu Burung
"Ada imbauan bahwa Alquran itu kitab suci kita, mari kita lakukan yang terbaik untuk Alquran. Harus pastikan itu pedoman kita, jangan dibiarkan tercabik-cabik seperti itu, kita harus saling mengingatkan jangan sampai ini digunakan untuk insiden yang memecah belah," ungkapnya, usai acara penyantunan Guru PAUD, Marbot, Ustaz, dan Ustazah di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (22/5/2018).
Pasangan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan itu pun mengingatkan agar tidak terprovokasi atas kejadian memilukan tersebut.
Dirinya beranggapan ada pihak yang sengaja menciptakan isu dan kondisi agar Jakarta dan Indonesia tidak aman dan tenteram.
"Jangan sampai kita juga terprovokasi dengan kejadian tersebut, mungkin itu ada yang menginginkan Jakarta dan Indonesia terpecah belah," ujarnya.
Apabila dugaannya benar, dirinya secara personal mengancam kepada pelaku penyobekan dan tidak menolerir aksi tersebut.
"Dan saya mengirim pesan yang sangat serius kepada yang melakukan itu, seandainya tidak sengaja tolong dihentikan, tapi seandainya memprovokasi, kita tidak menoleransi kegiatan yang berpotensi memecah belah," tuturnya.
Baca: Adara Taista Meninggal karena Melanoma, Kenali Lebih Jauh soal Kanker Kulit Satu ini
Sebelumnya, video tentang temuan sobekan Alquran di pinggir Jalan Gunawarman, Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, kian viral sejak diunggah ke YouTube sejak Senin (21/5/2018) lalu.
Pihak kepolisian dan TNI segera turun tangan melakukan penyelidikan, besar dugaan aksi tersebut sengaja dilakukan untuk memecah belah umat beragama di Indonesia
Penulis: Dwi Rizki
Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Sandiaga Uno Minta Warga Jakarta Jangan Terprovokasi Video Penyobekan Alquran
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.