Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Kesal Kena Tetesan Sampah dari Truk Sampah Dari Jakarta ke Bekasi

Andi mengaku kerap menjaga jarak bila melihat truk sampah di depannya. Upaya itu dilakukan guna menghindari kendaraan pengangkut sampah itu

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Warga Kesal Kena Tetesan Sampah dari Truk Sampah Dari Jakarta ke Bekasi
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Sejumlah truk sampah terparkir di Kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selata, Kamis (5/11/2015). Penghadangan truk sampah milik Pemerintah Provinsi DKI mengakibatkan penumpukan sampah di beberapa lokasi. Sampah-sampah akan diolah sementara di kawasan itu. Warta Kota/angga bhagya nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pengendara di Kota Bekasi mengeluhkan bobroknya truk sampah DKI Jakarta. Sebab truk yang hendak membuang sampahnya ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi ini meneteskan air licit berbau busuk saat melintas di ruas jalan protokol.

Selain menimbulkan bau atau aroma tidak sedap, keberadaan air sampah juga membahayakan pengendara motor karena kandungannya berminyak sehingga jalan menjadi licin.

Baca: Polisi: Jumlah Kejahatan Konvensional Minggu Pertama Bulan Ramadhan Menurun 3,5 Persen

"Percikan airnya juga membuat jaket yang dipakai menjadi bau," kata Andi (29) pengendara motor, Rabu (23/5/2018).

Andi mengaku kerap menjaga jarak bila melihat truk sampah di depannya. Upaya itu dilakukan guna menghindari kendaraan pengangkut sampah itu dan agar pakaian yang dikenakannya tidak berbau sampah.

Dia melakukan hal itu berdasarkan pengalamannya di rumah. Sang istri kerap protes karena sepeda motor dan jaket yang dikenakannya berbau sampah.

"Padahal kadang saya tidak sempat menghindari tetesan sampah. Kalau sudah kena tetesan air itu, yah saya sempatkan dulu membersihkan motor ke tempat pencucian sebelum pulang ke rumah," ujar Andi.

Senada juga diungkapkan Akbar (34) pengendara motor lainnya. Menurut dia, tetesan air licit itu biasa terjadi di ruas Jalan Raya Narogong, Jalan Sudirman dan Jalan Ahmad Yani.

Berita Rekomendasi

Amat disayangkan, kata dia, ruas jalan protokol yang menjadi gerbang masuk pusat Kota Bekasi berbau sampah.

"Setahu saya kalau jalan protokol harus bersih. Baik bersih lingkungannya dan bersih pelanggaran lalu lintas," kata Akbar.

Baca: Pria Ini Curi Motor Teman Kosnya, Modusnya Pinjam Motor Lalu Duplikat Kunci

Dia meminta kepada pemerintah dalam hal ini DKI Jakarta untuk memperbaiki truk sampah miliknya. Warga mengetahui armada tersebut milik DKI karena terpasang stiker dan cat berlambang Ibu Kota di bagian pintu truk.

"Di pintunya juga ada tulisan DKI Jakarta," ujarnya. 

Penulis: Fitriyandi Al Fajri 

Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Pengendara di Bekasi Keluhkan Tetesan Air Sampah DKI

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas