Sam Aliano: Apa Dosa Baliho Saya Dirusak?
"Saya bertanya, apakah dosa baliho saya dirusak?" ujar Sam Aliano kepada wartawan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sam Aliano mengungkapkan kekesalannya kepada pelaku perusakan baliho pencapresan dirinya di kawasan Buncit, Pancoran, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Kekesalan ini diungkapkan Sam Aliano setelah membuat laporan polisi di Sentra Pelayanan Kepolisian, Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (5/6/2018).
Baca: Sam Aliano Curigai Lawan Politik Dibalik Perusak Baliho Dirinya Maju Capres di Kawasan Warung Buncit
"Saya bertanya, apakah dosa baliho saya dirusak?" ujar Sam Aliano kepada wartawan.
Menurutnya, pelaku perusakan berasal dari kubu partai politik yang tidak senang dengan visi dan misinya sebagai bakal calon presiden 2019 mendatang.
Ia menilai partai-partai politik mulai panik karena ketakutan Sam Aliano bisa menarik simpati masyarakat untuk mendukung pencapresan dirinya.
Oleh sebab itu, menurutnya, otak pelaku perusakan melakukan perlawanan dengan cara-cara yang tidak sportif dan profesional.
"Perusakan ini berkaitan dengan keberhasilan saya membuat sistem aplikasi pendaftaran umrah gratis, yaitu presiden umrah, yang bisa diinstal melalui playstore," katanya.
"Aplikasi tersebut bisa dan telah menerima pendaftaran dari masyarakat. Itu sebabnya kubu-kubu partai politik merusak baliho saya. Karena kekhawatiran mereka kalau saya bisa menarik simpatik masyarakat untuk memilih saya sebagai presiden di 2019," sambung Sam Aliano.
Aplikasi umrah gratis 'Presiden Umrah' besutan Sam Aliano bertujuan agar tidak terjadi lagi kasus-kasus penipuan yang dilakukan oleh para biro travel terhadap masyarakat. Ia merasa sangat prihatin lantaran banyaknya laporan warga kepadanya yang menjadi korban penipuan biro travel.
Sam Aliano menyebut latar belakang ketakutan partai politik juga disebabkan oleh visi misinya yang menyerupai visi misi Mahathir Mohamad, Perdana Menteri Malaysia.
"Mereka ketakutan karena saya sama seperti Mahatir Mohammad, karena visi misinya mengikuti saya juga menghapus utang negara. Itu yang mengkhawatirkan kubu-kubu partai politik," tutur Sam Aliano.
Ia menduga lawan politiknya sengaja melancarkan aksi teror dengan merusak baliho pencapresannya, agar Ketua Asosiasi Pengusaha Muda Indonesia (APMI) ini mundur dan tidak melanjutkan niat maju sebagai bakal calon presiden.
"Tapi saya ingatkan, mereka tidak akan berhasil. Saya tetap lawan mereka dengan cara profesional. Anda kalau mau lawan saya silakan, tapi dengan cara-cara profesional," ucap Sam Aliano.
Baca: Sam Aliano Ikut Komentari Hukuman Bos First Travel
Berdasarkan laporan polisi nomor LP/1048/VI/2018/PMH/RJS, Sam Aliano melaporkan perusak baliho pencapresannya dengan pasal 363 KUHP tentang Tindak Pidana Pencurian.
Sebelumnya, baliho bakal calon presiden 2019 Sam Aliano, di kawasan Buncit, Pancoran, Jakarta Selatan, dirusak oleh orang tak dikenal. Perusakan ini lantas membuat dirinya geram dan menempuh jalur hukum.
Penulis: Hamdi Putra
Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Balihonya Dirusak, Sam Aliano: Mereka Ketakutan karena Visi Misi Saya Diikuti Mahatir Mohammad
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.