Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anies Tugaskan Wali Kota Turun Langsung Ke Masyarakat Sikapi Tingginya Angka Penyalahgunaan Narkoba

"Ini para walikota setiap malam sekarang melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat, untuk bisa kita mengaktifkan pengamanan,"

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Anies Tugaskan Wali Kota Turun Langsung Ke Masyarakat Sikapi Tingginya Angka Penyalahgunaan Narkoba
Tribunnews.com/ Danang Triatmojo
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) mengungkap DKI Jakarta menjadi provinsi dengan tingkat pengguna narkoba paling tinggi dibanding provinsi lainnya di Indonesia.

Tingkat penyalahgunaan narkoba tertinggi terjadi di wilayah Jakarta Utara.

Menanggapi temuan BNN tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan hal tersebut harus dijadikan fokus bagi wali kota yang baru dia lantik.

Baca: Kapitra Ampera Pengacara Habib Rizieq Kaget Namanya Disebut Jadi Caleg dari PDIP

Anies menginstruksikan para walikota untuk turun langsung ke masyarakat, menemui tokoh-tokoh berpengaruh agar dapat mengaktifkan pengamanan di lingkungan sosialnya masing-masing.

"Ini para walikota setiap malam sekarang melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat, untuk bisa kita mengaktifkan pengamanan," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (17/7/2018).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyebut masalah narkoba merupakan masalah dua sisi koin, antara penawaran dan permintaan.

Baca: Kapitra Ampera Pengacara Habib Rizieq Jadi Calon Legislatif dari PDIP

Berita Rekomendasi

Di sisi penawaran berada pada ranah BNN dan pihak kepolisian untuk dapat memangkas peredarannya.

Sedangkan dari sisi permintaan, menjaga agar masyarakat tidak mencari serta dapat menurunkan potensi pengguna narkoba baru.

"Nah itu artinya di masyarakat harus ada pencegahan, dan itu sekarang kami coba aktifkan melalui walikota. kita ingin nanti bekerjasama dengan Pak RT, RW, LMK FKDM, untuk bisa menjadi benteng di tiap-tiap Kampung," kata Anies.

Baca: Demokrat Daftarkan Sejumlah Atlet Terkenal Jadi Calon Legislatif

Terkait pengawasan terhadap tempat hiburan malam yang terindikasi memiliki potensi dijadikan lokasi penyalahgunaan narkoba, tanggung jawab pengawasan berada pada Dinas Pariwisata DKI.

"Itu salah satu yang harus kita perhatikan jadi ini yang bekerja di Dinas Pariwisata harus serius mengawasi. Tidak bisa lagi kita tidak serius mengawasi itu," kata Anies.

"Menurut saya begini, bila perlu melakukan langkah tindakan menghukum, langsung bergerak saja. Kami turut mendukung, karena yuridiksi wewenang melakukan tindakan ada pada aparat kepolisian," tambahnya.

Anies menganjurkan pihak kepolisian, bila telah mengendus adanya tempat-tempat yang diduga menjadi peredaran barang haram itu, aparat kepolisian bisa langsung masuk memberantasnya.

Dia mendukung penuh langkah aparat penegak hukum memberantas Narkoba.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas