Pasukan Oranye Temukan Mayat Bayi Mengambang di Anak Sungai Ciliwung dengan Ari-ari Menempel
"Tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Ada saya temukan plastik berisi jasad bayi. Kondisi bayi laki-laki ini sudah membengkak dan busuk," kata Irfan
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Warta Kota, Panji Baskhara Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Irfan (29), kaget saat menemukan kantong plastik hitam berisi jasad bayi di sekitar anak Sungai Ciliwung, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (27/7/2018).
"Tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Ada saya temukan plastik berisi jasad bayi. Kondisi bayi laki-laki ini sudah membengkak dan busuk," kata Irfan di lokasi penemuan bayi.
Irfan mengatakan, saat itu ia ingin membersihkan sampah di aliran itu.
Baca: SBY, Playmaker Pembentukan Koalisi di Luar Jokowi
Seketika ia mengangkut kantong plastik kresek yang isinya berupa jasad bayi yang masih utuh dengan ari-arinya.
"Ari-arinya masih menempel kok. Saya itu mau bersihkan kali, saya angkat ada plastik kresek hitam. Bau sekali, lembek isinya. Pas dibuka itu plastik, isinya jasad bayi. Tubuhnya sudah bengkak semuanya," katanya.
Seorang anggota identifikasi Polsek Pademangan menyebut bayi tersebut ditemukan petugas kebersihan mengambang. Dugaan jika bayi tersebut hasil hubungan gelap orangtua si bayi.
"Sudah semingguan lebih mengambang pasti di sini (bayi). Kondisinya tubuhnya bengkak dan busuk. Dugaan hasil hubungan gelap dan sengaja dibuang orangtuanya," katanya.
