TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengapresiasi terobosan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memasang waring untuk menutupi warna pekat Kali Sentiong atau Kali Item di Kemayoran.

"Pertama-tama saya apresiasi terobosan pak Anies yang memasang waring ini untuk beautifikasi," kata Prasetyo usai meninjau Kali Sentiong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (1/8/2018).

Gubernur DKI Anies Baswedan, kata pria yang akrab disapa Pras itu dianggap tak punya cukup waktu untuk membereskan sumber permasalahan bau tak sedap di Kali Item.

"Tapi kalau sekarang ini waktunya udah enggak cukup karena tinggal 17 hari lagi Asian Games akan berjalan," ucap Pras.

Pras meminta pasca perhelatan Asian Games, Pemerintah Provinsi DKI harus membenahi permasalahan utama Kali Item itu, bukan hanya sekedar menutupnya.

Pras juga menyinggung perkataan Anies yang menyebut adanya masalah Kali Item saar ini karena peninggalan pemerintah terdahulu.

"Mengkritisi seperti itu salah buat saya. Harusnya berterima kasih pada pemerintah sebelumnya karena kita melihat air jalan pelan. Kalau ini didalamkan, dikeruk dan diimbau pada masyarakat agar tidak membuang sampah, itu akan lebih bagus," jelas Pras.

Politisi PDI Perjuangan itu menilai Anies-Sandi harus melaksanakan tugas pokoknya mengobati permasalahan tersebut. Bukan mengelabui penglihatan dengan menyamarkan warna dan bau sungai itu

"Jangan cuma bagus di luar tapi di dalamnya rusak," imbuhnya.

Pemerintahan Anies-Sandi seharusnya sudah dari jauh hari memperhatikan Kali di bilangan Kemayoran itu. Bukan menutupnya dengan waring, alih-alih menekan proses evaporasi.

Pras juga mengimbau Pemprov DKI untuk melakukan pengerukan lebih dalam lagi terhadap endapan tanah ataupun sampah yang menahun disana.

"Ini preventif. Harus ada pengerukan. Dibuang-buangin sambil menunggu jelang Asian Games," pungkas Pras.