Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak Presiden RI Jusuf Kalla meninjau sejumlah venue perhelatan Asian Games 2018.

Dalam tinjauan pada Jumat (3/8/2018) pagi ini, selain Anies dan JK turut hadir pula Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Wakapolri Komjen Pol Syafruddin, dan Ketua INASGOC Erick Thohir.

Baca: Jusuf Kalla Ingatkan Media Jaga Integritas Saat Tahun Politik

Tampak berbeda, mobil berplat nomor RI 2 tampak kosong. Ternyata mereka bersama-sama menggunakan bus berwarna putih.

Rombongan tiba pukul 08.00 WIB masuk menggunakan pintu utama Wisma Atlet Kemayoran.

Tinjauan pertamanya yakni Wisma Atlet Tower 1 lantai 6 Blok D 10, kemudian mereka masuk ke salah satu kamar nomor 10713.

Kemudian mereka melanjutkan dengan berjalan kaki pada taman kecil di sekitaran Wisma, kemudian ruangan tempat para atlet bersantap makan.

Setelah meninjau gedung, mereka bergeser ke belakang tempat Kali Sentiong atau Kali Item berada.

Anies mengajak RI 2 melihat Kali yang viral di media sosial itu, bahkan menjadi Top Hot Issue Asian Games peringkat ke-dua pemberitaan media online pada Juni-Juli 2018.

Didampingi JK dan Menteri Basuki, mereka sempat berbincang serius mengenai penanganan Kali Item. Terlihat dari raut wajah serius dan gestur tangan saat berdiskusi.

Dalam kesempatan itu, mereka kompak memakan buah pisang tepat dipinggir Kali Item. Seraya melahap pisang ditangannya, JK mengatakan "Bau nggak? Bau nggak?" katanya, di lokasi.

Menanggapi pernyataan Wapres Jusuf Kalla tentang kondisi Kali Sentiong, Direktur Perencanaan dan Pembangunan PPK Kemayoran Riski Renando menyatakan, ini merupakan peninjauan akhir Wapres menjelang pembukaan Asian Games.

"Soal kali yang tidak bau, Pak Wapres yang menyatakan itu ya. Itu jadi lebih valid dibandingkan kami yang menyatakannya dari PPK Kemayoran,” katanya.

Rombongan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Gubernur DKI Anies Baswedan, beserta menteri lainnya menghabiskan waktu selama 45 menit meninjau dan berkeliling seputar Wisma.

Setelah itu, mereka bergegas menuju lokasi peninjauan berikutnya di Stadion Madya, Pelatnas Atletik, Pelatnas Aqiatik Komplek Gelora Bung Karno Senayan.

Ajang Asian Games merupakan salah satu olahraga terbesar di Asia yang akan dilaksanakan dalam 15 hari kedepan, tepatnya pada Sabtu, 18 Agustus - hingga Minggu, 2 September 2018 di Jakarta dan Palembang.

Jakarta menjadi pusat perhatian dalam Asian Games XVIII, bukan hanya sebagai Ibukota. Melainkan juga karena kebijakan-kebijakan tidak populer yang diambil oleh Pemerintah Provinsi DKI kepemimpinan Anies Baswedan.

Baca: Resmikan Arena Berkuda untuk Asian Games 2018, Anies Baswedan: Hanya Ada 3 yang Seperti Ini di Asia

Seperti menutupi Kali Sentiong dengan waring atau sejenis jaring yang bertujuan menekan proses evaporasi bau tak sedap, juga menyamarkan warna pekat Kali tersebut.

Serta perobohan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di jalan MH Thamrin, kawasan Bundaran Hotel Indonesia yang digantikan dengan Pelican Crossing demi estetika semata.