Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berkas perkara dugaan penipuan yang melibatkan Ketua Kadin Bandara Soekarno Hatta, Sapto Kashariyanto, dinyatakan lengkap oleh kejaksaan atau P21.

Sapto bakal menjalani persidangan setelah berkas kasusnya dinyatakan lengkap pihak Kejaksaan.

"Iya sudah P21 (lengkap)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono ketika dikonfirmasi, Rabu (26/9/2018).

Argo menuturkan berkas kasus dinyatakan lengkap, Minggu (23/9/2018).

Baca: Arab Saudi resmikan kereta cepat yang hubungkan Mekkah dan Madinah

Rencananya, setelah berkas rampung, pihaknya akan melimpahkan tersangka dan barang bukti kepada pihak Kejaksaan, Senin (1/10/2018).

"Rencananya senin minggu depan tahap dua pelimpahan tersangka dan barang bukti ke Kejaksaan," ungkap Argo.

Baca: Tak Hanya Cantik, Smartphone Ini Berwarna Egg Blue yang Beda dan Segar

Sementara itu, kuasa hukum pelapor Geminiantoro Raharjo, Gilbert Marciano Tulaar, mengatakan, dengan berkas lengkap maka saat ini status Sapto telah resmi menjadi tahanan kejaksaan.

Dirinya menjelaskan, kasus ini bermula saat kliennya melakukan kerja sama dengan Sapto terkait sewa pesawat pada September 2016.

"Terlapor meyakinkan klien kami dengan cara memperlihatkan berupa sertifikat dari Kementrian Perhubungan yang dia yakini sah, dan juga dengan pengakuan dari profile dirinya atas pemilik dari beberapa perusahaan juga sebagai Ketua Kadin Soekarno Hatta," ungkap Gilbert.

Dirinya menegaskan bahwa saat kerja sama berlangsung, terlapor yakni Sapto mengaku sebagai Ketua Kadin Bandara Soekarno Hatta.

Baca: Polisi Ringkus Pengendara Pajero Pencuri Kotak Amal Masjid

Dirinya menduga pihak Kadin Bandara Soekarno Hatta sudah mengetahui hal tersebut.

"Sapto juga sudah pernah mengatasnamakan dirinya Kadin Bandara Soekarno Hatta dalam acara launching Ceremony Ok Oce Export pada tanggal 25 April di Balai Kota DKI Jakarta. Bahkan saat itu wagub DKI Sandiaga Uno juga turut hadir," ungkap Gilbert.

Dirinya mengaku heran jika ada yang menyatakan bahwa Sapto bukan merupakan Ketua Kadin Bandara Soekarno Hatta.

"Maka dari itu aneh kalau sekarang ada yang menyatakan Sapto bukan Ketua Kadin Bandara Soekarno Hatta," tegas Gilbert.

Seperti diketahui, Sapto Kashariyanto merupakan tersangka dugaan penipuan dan penggelapan terhadap pelapor Geminiantoro Raharjo.

Penipuan yang diduga dilakukan oleh Sapto adalah terkait penyewaan pesawat kargo.

Sapto telah ditahan di Rutan Polda Metro Jaya sejak Juli 2018. Awalnya kasus ini ditangani Bareskrim Polri namun dilimpahkan ke Diektorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya pada 23 Februari 2018.