Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Polsek Pancoran Mas, Depok menetapkan RZ (18) sebagai tersangka pembacokan terhadap M Ramadhan (18) di depan minimarket Jalan Raya Citayam, Cipayung, Depok, Minggu (23/9/2018) petang.

RZ ditetapkan sebagai tersangka setelah petugas Unit Reskrim Polsek Pancoran Mas menyelidiki keterlibatan lima pemuda teman tersangka yang berada di lokasi kejadian.

Baca: Tersangka Penipuan Calon Jamaah Haji di Lamongan Ditinggalkan Pengacaranya

Kapolsek Pancoran Mas Kompol Roni Agus Wowor mengatakan RZ berperan mempengaruhi lima temannya agar membantu aksi kejahatannya.

"RZ terbukti bersalah mengerahkan teman-temannya. Selain itu RZ juga yang melakukan penyerangan terhadap korban dan dibacok menggunakan celurit," kata Roni di Pancoran Mas, Depok, Kamis (27/9/2018).

Roni menuturkan tersangka membacok Ramadhan sebanyak dua kali dilandasi rasa cemburu akibat perempuan idamannya dekat dengan korban.

Baca: Kunjungi Petani Melon di Sedangharjo Lamongan, Menteri BUMN Rini Soemarno Janjikan Ini

Karena masalah pribadi, lima teman RZ tidak menjadi tersangka dan hanya berstatus sebagai saksi.

Namun, mereka tetap dimintai keterangan karena berada di lokasi saat kejadian dan sempat diajak tersangka membantu aksinya.

"Kelima temannya tidak ikut membacok korban, jadi statusnya masih ditetapkan sebagai saksi. Tapi mereka tetap dimintai keterangan oleh penyidik sebagai saksi perbuatan RZ," ungkap Wowor.

Kejadian berawal saat Ramadhan bersama temannya duduk di sebuah minimarket sembari bercengkrama.

Tiba-tiba RZ bersama lima temannya menghampiri menaiki sepeda motor secara berboncengan dan langsung menantang korban.

Baca: Sandiaga Terharu Mendapat Donasi untuk Dana Kampanye Saat Bertandang ke DPW Muhammadiyah Jatim

Adu mulut sempat terjadi sebelum RZ tiba-tiba membacok Ramadhan di bagian tangan hingga menimbulkan luka cukup parah.

Dalam keadaan terluka korban berupaya melarikan diri masuk ke dalam minimarket untuk bersembunyi dan meminta tolong.

Nahas ia tak berhasil melarikan diri karena sulit membuka pintu minimarket dan terjatuh hingga pelaku kembali membacok korban.

"Pintu minimarketnya susah dibuka dan korban sempat terjatuh. Posisinya dia sudah kena bacok sekali. Di dalam minimarket korban dibacok lagi sama pelaku," tutur Karya (28) seorang karyawan minimarket yang sedang bertugas saat itu.

Khawatir turut menjadi korban, Karya dan karyawan lain bergegas sembunyi dalam gudang sehingga tidak melihat jelas kejadian.

Usai membacok Ramadhan, RZ dan lima temannya yang terekam kamera CCTV bergegas meninggalkan lokasi kejadian.

Sementara Ramadhan yang menderita luka bacok di bagian tangan dan badannya dibawa ke Rumah Sakit Citama untuk menjalani perawatan.

Berita ini sudah tayang di tribunjakarta.com dengan judul: Cemburu Wanita Idamannya Dekat Korban, Pelaku RZ Ajak Rekan-rekannya Habisi Ramadhan