Polisi Bina Para Siswa SMP Anggota Grup Whatsapp All Star Berkonten Pornografi
"Kita bina anak-anak yang ada dalam group. Termasuk anak-anak yang dikeluarkan dari sekolah," katanya lagi
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Polres Metro Bekasi akan melakukan pembinaan terhadap sejumlah siswa SMP Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, yang masuk dalam grup WhatsApp (WA) 'All Stars'.
Grup itu berisikan video pornografi, ajakan tawuran, dan ajakan berbuat asusila.
Baca: Berawal dari Razia, Terkuak Grup Whatsapp All Star di Kalangan Murid SMP Berisi Konten Porno
"Itu sudah kita tangani, pendekatan kita bukan penegakkan hukum, tapi penindakan kita lebih banyak pada pembinaan," kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Candra Sukma Kumara, di Mapolrestro Bekasi, Kamis (11/10/2018).
"Kita bina anak-anak yang ada dalam grup. Termasuk anak-anak yang dikeluarkan dari sekolah," katanya lagi.
Candra mengatakan, pihaknya tidak menindak secara pidana karena anggota grup All Stars masih di bawah umur.
"(Dijerat UU ITE), tidak bisa, seperti yang digambarkan ada transaksi prostitusi tidak ada. Hanya share-share gambar tidak senonoh," katanya.
"Tidak ada niatan ke arah sana. Mereka ini kan mengirimkan gambar-gambar porno saja, tapi ini namanya anak dibawah umur tetap saja tidak boleh," katanya.
Baca: Kisah Merry Jadi Asisten Raffi Ahmad: Terima Endorse, Gaji Puluhan Juta dan Beli Mobil
Dia mengungkapkan, pihaknya khususnya Polisi Bina Masyarakat (Binmaspol) langsung melakukan sosialisasi kepada pihak sekolah maupun orangtua siswa terkait kasus tersebut.
"Saya sama Binmas langsung sosialisasi, saya minta pihak sekolah seringlah rutin melakukan pengecekan konten hape siswanya, kita tidak larang anak-anak itu membawa HP, tapi yang kita larang adalah kontennya," kata Candra.
"Orangtua ini juga harus tingkatkan pengawasannya. Lihat dan cek hape anaknya, buka website apa atau isi WA-nya apa," ujarnya.
Sebelumnya, anggota komisioner Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bekasi Muh Rojak mengatakan, grup WhatsApp itu baru diketahui belum lama ini.
Anggota grup WA itu sebanyak 24 orang, rinciannya 10 perempuan dan 14 laki-laki.
"Grup itu ditemukan saat ada razia siswa yang dilakukan pihak sekolah Minggu lalu. Saat diperiksa isi hape-nya ditemukan grup itu, pada masuk grup itu. Mereka semua merupakan siswa kelas tiga SMP," kata Muh Rojak.
Dia menjelaskan, di dalam grup itu ada 42 video porno, ajakan tawuran maupun ajakan mesum personal.
Baca: Awali Hari Keenam Asian Para Games 2018, Kontingen Para-Powerlifting Indonesia Tambah Dua Medali
Bahkan ada foto murid yang sedang memegang celurit tidak jauh dari lokasi.
"Dari kajadian itu, tiga siswa dipindahkan satu berhenti. 20 bertahan di sekolah tersebut dengan masih dalam pengawasan guru Bimbingan Konseling (BK). Kami juga turut mengawasi," ucapnya.
Penulis: Muhammad Azzam
Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Pelajar SMP Anggota WhatsApp All Stars Bakal Mendapat Pembinaan dari Polrestro Bekasi Kota