Taman Kota Srengseng Kembangan Mulai Mengering, Bocah-bocah Asyik Cari Serangga dan Ular Daun
Dahan-dahan pohon pun tak lagi tampak menghijau lantaran kemarau. Ada juga pohon yang sudah tumbang dan batangnya mengering
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hutan Kota Srengseng tampak gersang pada musim kemarau yang masih terus melanda hingga awal Oktober 2018 ini.
Pantauan TribunJakarta.com, daun-daun pohon tampak mengering dan sudah berjatuhan di permukaan tanah.
Baca: Lahan Kekeringan karena Kemarau Panjang, Petani di Kulonprogo Ini Nekad Jualan Togel
Dahan-dahan pohon pun tak lagi tampak menghijau lantaran kemarau. Ada juga pohon yang sudah tumbang dan batangnya mengering.
Terlihat beberapa anak-anak sedang asyik bermain di tengah-tengah pepohonan yang gersang.
Mereka tidak sekadar bermain, tetapi berburu binatang yang hidup di sekitar kawasan Hutan Kota Srengseng.
Baca: Kisah Merry Jadi Asisten Raffi Ahmad: Terima Endorse, Gaji Puluhan Juta dan Beli Mobil
Seperti yang dilakukan oleh Rava yang terlihat menggenggam plastik berisikan jangkring atau jangkrik.
Ia mengatakan, bersama teman-temannya sedang mencari Tokek di atas pohon.
"Man, kayunya man sama jangkringnya," ujar Rava yang sudah berada di atas pohon di Hutan Kota Srengseng, Kembangan, Kamis (11/10/2018).
Baca: Amien Rais Ngaku Dimuliakan Penyindik saat Diperiksa, Pakar Mikro Ekspresi Beberkan Fakta Sebenarnya
Ia yang sangat antusias berburu itu mengatakan ia melihat ada seekor tokek yang sedang bersembunyi di dalam lubang yang ada di pohon.
"Ini di sini ada tokeknya tadi kelihatan," katanya.
Setelah mencoba menjulurkan umpan berupa jangkring dengan ranting pohon ke arah lubang yang dimaksud, Rava akhirnya pun turun dari atas pohon.
"Enggak dapat tokeknya," ujarnya.
Di saat yang bersamaan, teman-teman Rava yang lainnya pun mengampiri dari sisi Hutan Kota Srengseng lainnya.
Tampak ada lima orang bocah yang berjalan secara beriringan dengan ular yang melingkar di tangan seorang bocah.
Haikal namanya, ia sengaja melingkari ular hijau pohon di tangannya lantaran merasa senang berhasil mendapatkan ular dari Hutan Kota Srengseng.
"Dapat tadi nyari si sana, enggak yang ini enggak berbisa jadi enggak takut," kata Haikal.
"Kalau yang berbisa ada di rumah. Kemarin dapat juga dari sini, ular tali picis yang buntutnya warna merah," tambahnya.
Rupanya Haikal, Rava dan beberapa temannya yang lain sudah sering kali berburu sejumlah binatang yang ada di Hutan Kota Srengseng.
Hal itu mereka lakukan hampir setiap harinya, seusai pulang dari sekolah.
Selain ular hijau pohon, terlihat juga di tangan mereka seekor belalang sembah atau cangcorang bewarna hijau.
"Cangcorang-cangcorang di mana rumahmu," ujar seorang bocah sambil memegangi cangcorang tersebut.
Tampak mereka yang terlihat asyik bermain dengan binatang yang mereka dapatkan di Hutan Kota Srengseng.
Baca: Bocah Berusia 4 Tahun Itu Kembali Ceria Meski Nyawanya Nyaris Terenggut Tertimpa Reruntuhan
Usai itu, mereka pun tampak kembali berkeliling menelusuri pepohonan di Hutan Kota Srengseng untuk mencari binatang yang lain.
"Banyak, biasanya ada kadal juga, ular, belalang-belalang juga ada," ujar Rava.
Penulis: Novian Ardiansyah
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Melihat Keseruan Bocah Berburu Ular Hingga Serangga di Hutan Kota Srengseng yang Gersang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.