TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Kepala Pelaksana badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan, Chaerudin mengungkapkan ada 13 titik rawan banjir saat memasuki musim hujan.

Chaerudin mengatakan, 13 titik rawan banjir tersebut sama seperti tahun-tahun sebelumnya.

Baca: 89 KK di Kota Dumai Mengungsi di Tenda Darurat akibat Banjir

"Masih enggak jauh seperti kemarin, masih 13 titik saja," ungkap Chaerudin di lantai 4 Balai Kota Tangsel, Jumat (26/10/2018).

Dari informasi yang dihimpun, terdapat sembilan blok dengan beberapa titik rawan banjir di Tangsel.

Adapun titik tersebut adalah kawasan Ciater tepatnya di depan perumahan Ciater Permai.

Blok Kedaung yakni Perumahan Bukit Pamulang Indah (BPI), Perumahan Pamulang Indah, Pamulang Estate, dan Lembah Pinus.

Baca: Ucapan Terima Kasih Ezechiel Ndouassel untuk Bos Persib Bandung Bikin Bobotoh Penasaran

Blok Ciputat yaitu Kompleks Japos, Perumahan Puri Bintaro Hijau, dan Perumahan Arinda Permai.

Jurang Mangu Permai, Pondok Maharta, Pondok Kacang Prima, dan Perumahan Pondok Safari juga menjadi titik rawan banjir.

Komplek Deplu, Kawasan Jalan Oscarraya, Pamulang Asri Rosewood, dan Perumahan Pesona Serpong pun masih menjadi titik rawan banjir.

Baca: Menteri Puspayoga Optimis Pertumbuhan Wirausaha Tahun 2018 di Atas 3,01 Persen

Chaerudin mengatakan, meski Tangsel sudah diguyur hujan beberapa kali, sampai hari ini belum ada banjir yang terjadi di titik-titik tersebut.

"Kalau banjir itu minimal satu meter, itu perahu karet kita diturunkan, ini belum ada sampai hari ini," jelasnya.

Penulis: Zaki Ari Setiawan

Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Memasuki Musim Hujan, Titik Rawan Banjir Tangsel Masih Sama