TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memasuki musim penghujan, sebanyak 306 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kecamatan Mampang Prapatan disiagakan.

Mereka dikerahkan untuk menangani masalah genangan maupun antisipasi banjir di kawasan Mampang Prapatan.

Baca: Bencana Banjir di Madina, 3 Kecamatan Masih Terisolir

Wilayah Mampang Prapatan selama ini memang kerap terjadi genangan. Pasalnya, kecamatan ini dilintasi dua kali besar yakni Kali Krukut dan Kali Mampang yang kerap meluap saat hujan deras.

Salah satu titik genangan yang cukup parah terjadi di Jalan Kemang Utara sekitar Buncit, akibat luapan Sungai krukut.

Camat Mampang Prapatan, Asril mengatakan, sejauh ini pihaknya rutin melakukan pemantauan serta membersihkan saluran agar semuanya berfungsi dengan baik.

"Untuk saluran sudah saya arahkan dilakukan pemantauan sampai lingkungan RT/RW serta saluran penghubung," kata Asril, Jumat (9/11/2018).

"Selain itu, kami juga akan ada 306 petugas PPSU untuk mengantisipasi genangan atau banjir saat musim hujan," katanya lagi.

Persiapan lain yang dilakukan yakni dengan memastikan fungsi pompa-pompa stasioner berfungsi dengan baik.

Baca: Seorang Anak Meninggal Dunia Usai Terseret Banjir

Sejauh ini, kata dia, sejumlah pompa stasioner telah ditempatkan di sejumlah titik strategis seperti di Jalan Kemang I di mana terdapat dua pompa stasioner, Jalan Kemang Selatan VIII terdapat satu pompa stasioner dan di Jl Pondok Jaya yang terdapat dua pompa stasioner.

"Kami juga selalu berkoordinasi dengan Sudin SDA Jakarta Selatan untuk menyediakan pompa mobile sesuai kebutuhan. Harapannya, dengan berbagai antisipasi ini, genangan dapat diminimalisir," ungkapnya

Penulis: Feryanto Hadi

Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: 306 Petugas PPSU Mampang Prapatan Disiagakan untuk Hadapi Genangan dan Banjir