Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta M. Taufik benarkan dirinya telah menunjuk Wakilnya sendiri, Syarif sebagai salah satu anggota badan fit and proper test untuk penyeleksian kandidat Wagub DKI.

"Gerindra udah iya, salah satunya pak Syarif," ungkap Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih No. 18, Jakarta Pusat, Rabu (14/11/2018).

Terkait satu nama lainnya, Taufik menyebut tengah mendiskusikan hal itu. Sebab, lanjut dia, satu nama itu kemungkinan berasal dari seorang ahli atau akademisi.

Dia menuturkan bakal rampungkan penentuan dua nama pengisi Badan fit and proper test hari ini juga.

"Yang satu dalam pertimbangan. Ada yang berasal dari ahli. Insya Allah hari ini selesai," katanya.

Baca: Soal Cawagub DKI, Anies: Saya Pemegang Otoritas, jadi Dia Harus Taat pada Gubernur 100 Persen

Taufik juga menitipkan mandat kepada Syarif soal kriteria Calon Wagub DKI, yakni harus paham seluk beluk Ibu Kota.

Termasuk hal kecil seperti pemahaman soal rute-rute bus di Jakarta, hingga pemahaman tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang dibentuk Gubernur DKI, berikut dengan visi dan misinya.

"Iya, syaratnya dia harus memahami Ibu Kota, supaya tahu kalau rute bus Kampung Melayu kemana. Kedua, juga paham soal RPJMD-nya Gubernur," terang Taufik.

Terkait penunjukkan nama-nama pengisi Badan seleksi dari partai Gerindra, Taufik bakal segera membuatkan surat keputusan resmi dan mengirimkannya kepada kubu PKS. Sekaligus bertemu dengan PKS untuk membahas kelanjutan proses berikutnya.

"Kami kan nunjuk orang pakai surat keputusan. Mungkin Minggu ini (ketemu) ya. Tadi sih saya ketemu suhaimi cuma bilang gitu. Saya bilang jangan lisan. Gerindra nunjuk orang pakai surat," pungkas Taufik.