Petugas Bekerja 24 Jam Perbaiki Jalan dan Turap yang Longsor di Kalisari Pasar Rebo
"Iya pengerjaan 24 jam, pagi sampai sore dari (bina marga dan SDA) Kecamatan, lalu kalau sore sampai subuh oleh Sudin," ucap Yoyo
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengerjaan perbaikan jalan dan pembangunan turap yang rusak akibat longsor di Jalan Pesona IX, RT 01/05, Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur dilakukan nonstop selama 24 jam.
"Iya pengerjaan 24 jam, pagi sampai sore dari (bina marga dan SDA) Kecamatan, lalu kalau sore sampai subuh oleh Sudin," ucap Yoyo, petugas Sudin Bina Marga saat ditemui awak media, Rabu (5/12/2018).
Baca: Ada 10 Titik Potensi Longsor di Ibu Kota Akibat Curah Hujan yang Tinggi
Yoyo mengatakan, saat ini proses pengerjaan difokuskan pada perbaikan jalan dan pembangunan turap.
"Fokus pengerjaan pada turan dan jalan saja, kalau untuk tembok belum ada arahan," ujarnya.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, saat ini pembangunan turap masih terus dilakukan oleh sejumlah petugas.
Sementara itu, tembok setinggi enam meter yang roboh akibat longsor yang terjadi pada Senin (26/11/2018) lalu, nampak ditahan dengan dua lapis batu bronjong dan karung-karung tanah yang disusun berlapis.
Sementara itu, Kepala Sudin SDA Jakarta Timur Mustajab mengatakan, pengerjaan dikebut untuk menghindari longsor susulan di lokasi itu.
"Kalau longsor harus secepatnya ditangani untuk mengamankan wilayah warga karena yang longsor itu kan bukan saluran, tapi tebing perumahan," kata Mustajab saat dikonfirmasi awak media.
"Jalan yang tertimpa longsor juga kan fasilitas umum jadi harus ditangani cepat agar tidak longsor lagi," tambahnya.
Dikatakan Mustajab, pembangunan turap sendiri diperkirakan akan memakan waktu sekira 1,5 bulan dan diharapkan tidak ada lagi longsor susulan.
Seperti diberitakan sebelummya, akibat hujan deras yang melanda ibu kota pada Senin (26/11/2018), longsor terjadi di Komplek Pesona, RT 007/005, Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur sekira pukul 13.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun, longsor menyebabkan satu rumah rusak dan satu unit sepeda motor yang terparkir di garasi rumah tersebut terserat arus tanah hingga tertimbun.
Menurut Camat Pasar Rebo Panangaran Ritonga, longsor terjadi akibat rembesan air dari gorong-gorong yang ada di bawah jalan sehingga menyebabkan tembok pembatas komplek setinggi enam meter longsor.
Baca: Tanggul di Lokasi Longsor Pasar Rebo Diperbaiki
"Ternyata di bawah jalan ada saluran air, mungkin karena hujan lebat, air mengalir cukup deras sehingga saluran itu bocor dan merembes ke tanah," ujarnya, Senin (26/11/2018).
"Kemudian tanah jadi labil dan longsor ke jalan yang ada di bawah Komplek Pesona Kalisari," tambahnya.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Perbaikan Jalan dan Pembangunan Turap di Lokasi Longsor Pasar Rebo Terus Dikebut