TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Humas PDAM Tirta Kerta Rahaja (TKR), Samsudin Emdu mengungkapkan, bocornya saluran air mengakibatkan 70 ribu pelanggannya di Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang dan wilayah Jakarat Barat tak kedapatan air.

Menurut Endu, ada sekira 70 ribu pelanggan yang terganggu akibat perbaikan ini.

Baca: Kalau Hujan Banjir, Tapi Warga Tetap Kesulitan Air, Gubernur Edy Pecat 4 Pengawas PDAM Tirtanadi

Ia mengatakan, minimnya air yang tersalurkan karena adanya perbaikan yang ternyata diikuti kebocoran pipa.

"Hari Rabu malam sekitar jam 9 atau 10, kami awali pekerjaannya, yaitu untuk memisahkan interkoneksi antara saluran Kota dan Kabupaten Tangerang," jelas Endu saat dikonfirmasi, Jumat (15/2/2019).

Ia melanjutkan, dalam pekerjaannya ternyata ada beberapa kendala yang terjadi.

Pada Kamis (14/2/2019) malam, saluran air sudah berangsur normal, Endu pun mengaku sudah ada beberapa pelanggan yang sudah mengalami perbaikan saluran air secara perlahan.

Namun, sekira pukul 19.00 WIB terjadi kebocoran lagi pada pipa yang diperbaiki tersebut.

Maka dari itu, lanjut Endu, perbaikan pun dilanjutkan kembali sehingga aliran air pun kembali terhenti untuk sementara waktu.

"Hari ini saya ke lapangan lagi, untuk memastikan sampai sejauh mana perbaikannya. Mudah-mudahan hari ini terakhir dan langsung selesai," tambah dia.

Sementara, untuk menyiasatinya, PDAM TKR menyediakan empat sampai lima unit truk untuk memberikan pasokan air bersih terutama tempat-tempat fasilitas umum yang ada di wilayah tersebut.

Baca: Pemkot Bogor Sambut Pendanaan PDAM dari Belanda

"Sementara fokus ke rumah sakit, terutama IGD nya. Tapi kalau ada masyarakat yang membutuhkan juga pasti disalurkan," jelas dia. 

Sedangkan, untuk waktu air dapat berjalan normal pihaknya masih belum bisa memperkirakan waktunya secara pasti lantaran harus mengecek ke lapangan.

Penulis: Ega Alfreda

Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul : 70 Ribu Warga Tangerang dan Jakarta Barat Kesulitan Air Bersih, Ini Penjelasan PDAM