Pelaku Penusukan di Halte Transjakarta Merasa Terhina Korban Angkat Kaki
Sudirman mengaku merasa terhina jika melihat ada seseorang duduk dengan kaki diangkat satu.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkapkan alasan Sudirman (51) melakukan penusukan terhadap Eric Sandy Marbun (28) di Halte TransJakarta BKN, Cawang, Jakarta Timur, pada Kamis (14/3/2019) siang tadi sekira pukul 11.25 WIB.
Kapolsek Kramatjati, Kompol Nurdin AR, mengatakan Sudirman memiliki trauma dengan orang yang mengangkat sebelah kaki jika duduk.
"Jadi beliau traumatik dengan orang sedang duduk sambil mengangkat kaki," ujar Nurdin saat dikonfirmasi, Kamis (14/3/2019).
Sudirman mengaku merasa terhina jika melihat ada seseorang duduk dengan kaki diangkat satu. Hal tersebut yang mendorongnya melakukan penusukan terhadap Eric.
Baca: Komite Debat Sepakat Dibentuk, Tugasnya Usir Biang Kerok Kericuhan
"Seakan-akan dirinya merasa terhina. Seketika timbul perasaan seperti itu. Jadi tadi ada orang (Eric) sedang nunggu bus. Ya sudah dia (Sudirman) langsung tusuk saja," tutur Nurdin.
Seperti diketahui, Eric ditikam dibagian paha sebelah kiri dengan pisau yang dibawa Sudirman. Pelaku hingga kini masih diperiksa intensif di Polsek Kramatjati.