Potong Permainan Tengkulak, PD Pasar Jaya Operasikan Mini Distribution Center di Pasar Mayestik
"Pedagang kelontong yang kesulitan beli barang jadi belinya sama kita dengan harga yang sangat bersaing dengan tengkulak."
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Warta Kota, Feryanto Hadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perumda Pasar Jaya meresmikan gerai Mini DC (distribution center) atau pusat perkulakan di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (21/3/2019).
Mini DC di Pasar Mayestik ini adalah gerai ke-32 yang dimiliki Pasar Jaya. Direktur Utama Pasar Jaya Arief Nasrudin mengungkapkan, gerai ini merupakan mata rantai penditribusian kebutuhan pangan yang dimiliki oleh Perumda Pasar Jaya.
Tujuannya untuk memastikan pedagang dan masyarakat mendapatkan stok dan ketersediaan barang dagangan dengan harga dan kualitas yang lebih baik.
"Pedagang kelontong yang kesulitan beli barang jadi belinya sama kita dengan harga yang sangat bersaing dengan tengkulak."
"Ini bagian dari sistem distribusi chanel yang menjadi salah satu diferensiasi Pasar Jaya saat ini," ungkap Arief Nasrudin, ditemui Warta Kota, seusai meresmikan Mini DC Pasar Mayestik.
Baca: Elektabilitasnya Rendah, Andi Arief Sebut PSI Penebar Kebencian dan Ketegangan Beragama
Selain itu, imbuh Arief Nasrudin, penambahan gerai Mini DC ini juga memermudah para para penerima manfaat pangan murah seperti pemegang KJP, PPSU, PHL termasuk pemilik kartu pekerja.
"Lokasinya memang dibangunkan di lokasi pasar yang letaknya strategis sehingga lebih mudah diaksesnya."
Baca: Survei Membuktikan, 76,85 Persen Masyarakat Indonesia Sudah Tahu OK OCE
"Harapannya, penerima manfaat khususnya ibu-ibu yang sering mengantri lebih mudah lagi mendapatkan barangnya,” kata Arief Nasrudin.
DC Pasar Mayestik ini dibangun dengan luasan kurang lebih 49 meter persegi dengan jumlah barang yang telah tersedia sebanyak 149 item dan jumlahnya akan terus bertambah sesuai kebutuhan pedagang.
"Mudah-mudahan adanya Mini DC di Pasar Mayestik ini mampu memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi pedagang dan masyarakat," ungkap Arief.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.