Dijahit 19 Jahitan, Korban Pembacokan di Depok Menduga Pelaku Salah Sasaran
Peristiwa tersebut terjadi di depan Puskesmas Bukit Sawangan Indah (BSI) II Dua, Sawangan, Kota Depok, sekira pukul 11.30 WIB
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
![Dijahit 19 Jahitan, Korban Pembacokan di Depok Menduga Pelaku Salah Sasaran](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/s-korban-pembacokan-di-depok.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - S (14) siswa kelas delapan SMPN 10 Depok menjadi korban pembacokan.
Saat itu S sedang dibonceng sepeda motor oleh temannya saat pulang sekolah.
Peristiwa tersebut terjadi di depan Puskesmas Bukit Sawangan Indah (BSI) II Dua, Sawangan, Kota Depok, sekira pukul 11.30 WIB.
Baca: Siswa SMP di Depok Jadi Korban Pembacokan Hingga Harus Mendapat 19 Jahitan
Dijumpai TribunJakarta.com, S menuturkan dirinya berpapasan dengan murid SMP lainnya sekira 10 orang, yang mengendari empat motor berboncengan.
"Ada empat motor, anak SMP juga pakai celana biru tapi pakai jaket," ujar S di Ruang UGD RSUD Kota Depok, Sawangan, Jumat (22/3/2019).
Tiba-tiba, satu dari sekiranya 10 pelajar yang berpapasan dengannya langsung mengeluarkan celurit dan menghujatkan ke tubuh S.
Akibatnya, S pun menderita luka bacok di bagian punggungnya, dan harus mendapatkan 19 jahitan.
S mengatakan, sejumlah murid SMP tersebut sempat berteriak untuk mencegah pelaku menyerang dirinya.
Baca: Warga Blitar Dibacok Begal di Perbatasan Kabupaten Tulungagung, Pelaku Kabur
"Jadi sebelum dia (pelaku) membacok saya, teman-temannya teriak jangan bukan dia orangnya, kayaknya saya korban salah sasaran," tutur S.
Saat ini, S masih terbaring lemas di Ruang UGD RSUD Depok, dan rencananya akan dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Penulis : Dwi putra kesuma
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul : Pembacokan Bocah SMP di Depok, Korban: Kayaknya Saya Korban Salah Sasaran